Kejadian tersebut terjadi di Dusun Purwosari RT 012 RW 006, Desa Rowo, Kecamatan Kandangan. Rumah yang rusak diantaranya milik Bowo Susilo yang dilaporkan mengalami kerusakan pada bagian atap, khususnya di area dapur dan kamar mandi.
Akibat kejadian itu, kata dia, ruangan terpaksa dibongkar untuk diperbaiki. BPBD telah menyalurkan bantuan berupa 12 lembar galvalum kepada korban bencana cuaca ekstrem di lokasi terdampak. Kerugian mencapai Rp 8 juta.
Baca Juga: Ada Titik Cerah di Balik Misteri Pembunuhan Munir, Siapa Dalangnya?
Dikatakan hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Pringsurat Rabu lalu sekitar pukul 09.00 WIB mengakibatkan bencana tanah longsor di lingkungan SDN 3 Tuksongo, Desa Nglorog, Kecamatan Pringsurat.
Longsor mengakibatkan tembok sekolah sepanjang 10 meter dengan tinggi 2 meter runtuh. Kerusakan dikategorikan rusak sedang, dengan estimasi kerugian material mencapai Rp 7.671.000.
Dalam upaya mitigasi kedepan, kebutuhan mendesak yang diidentifikasi adalah pembenahan saluran drainase air hujan agar aliran air dapat terarah dan tidak menimbulkan erosi yang berpotensi menyebabkan longsor kembali.
Baca Juga: Klasemen Sementara Porda DIY XVII 2025, Kulonprogo Tempel Kota Yogya
Totok mengatakan secara umum kondisi di Temanggung masih dalam kondisi aman, meski begitu pihaknya melakukan kewaspadaan tinggi. BPBD telah menyiapkan personel dan kesiapan evakuasi jika terjadinya kondisi darurat.
“Kami sudah siap dan imbauan sudah disampaikan ke masyarakat,” kata Totok. (Osy)