YOGYA (KRjogja.com) - Seorang pemuda mabuk dihajar oleh pengendara motor yang tengah melintas di Jalan Glagah Sari, Umbulharjo, Yogyakarta, Jumat (25/11/2016) pagi. Fajri (33) dianiaya dengan menggunakan balok kayu hingga kepalanya bocor dan harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit. Korban masih beruntung lantara ia berhasil merebut senjata tajam (sajam) yang dibawa pelaku sehingga luka lebih parah tak dialaminya.
Saat kejadian korban yang dalam pengaruh minuman keras berteriak-teriak sendiri di Jalan Glagah Sari. Ketika itu seorang pengendara motor yang tengah berboncengan melintas di lokasi dan merasa tersinggung dengan teriakan korban.
Pria ini lalu berhenti dan membalas umpatan korban. Bukannya diam, korban malah mengejar pengendara tersebut dengan menggunakan motor ke arah utara. Namun sial saat memacu kendaraannya korban malah terjatuh setelah menabrak trotoar.
Melihat korban jatuh, pengendara motor tadi malah berbalik arah mendatangi pemuda tersebut. Sempat terjadi cek-cok mulut antar mereka, lalu tiba-tiba pengendara motor tersebut memukul korban.
Pelaku sempat mengeluarkan pisau dari balik bajunya namun sajam tersebut berhasil direbut korban. Merasa kalah jumlah, korban berlari masuk ke perkampungan namun pelaku terus mengejarnya.
Pelaku lalu menemukan sebuah balok kayu di depan warnet sekitar lokasi. Korban yang berhasil tertangkap lalu dihantam menggunalan benda tersebut hingga tersungkur. Melihat korbannya tak berdaya, pelaku terus memukuli korban hingga akhirnya petugas yang tengah patroli datang ke lokasi setelah mendapat laporan adanya keributan.
Para pelaku segera melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor ke arah selatan, sementara korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Polisi menduga kasus ini dipicu salah paham yang terjadi antara korban dan pelaku sehingga aksi penganiayaan tersebut terjadi.
“Sedang kami kumpulkan informasi dengan mintai keterangan dari saksi-saksi,†ungkap Kapolsekta Umbulharjo, AKP Yugi Bayu Hendarto melalui Panit Reskrim Polsekta Umbulharjo, Ipda Akhmad Irwan. (Van)