kriminal

Ribuan Liter Arak Bali Ilegal Disita, Potensi Kerugian Negara Ratusan Juta

Rabu, 19 Maret 2025 | 22:30 WIB
Truk yang kedapatan mengangkut arak Bali ilegal turut ditahan Bea Cukai Semarang.


KRjogja.com - SEMARANG - Bea Cukai Semarang telah menggagalkan pengiriman ribuan liter minuman keras khas Bali yang dikenal arak Bali. Tindakan tegas ini dilakukan karena 61 koli arak Bali yang dikirim dengan sarana pengangkut jasa pengiriman barang ternyata tanpa dilekati pita cukai.

"Kami mendapati sarana pengangkut berupa mobil truk tronton box cargo, yang mengangkut Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) jenis arak Bali tanpa dilekati pita cukai. Atas BKC ilegal tersebut, kami bawa ke kantor untuk dilakukan pemeriksaan dan penelitian lebih lanjut," demikian rilis disampaikan Kepala Kantor Bea Cukai Semarang, Bier Budy Kismulyanto, Rabu (19/3/2025).

Baca Juga: Jenius Perkenalkan Creditbility, Ajak Masyarakat Bangun Reputasi Keuangan

Menurut keterangan truk tronton jasa pengiriman barang yang memuat 61 koli arah Bali gelap ditangkap ketika truk itu pada Rabu (5/3/2025) berada di Tlogosari Kulon, Pedurungan Semarang.

Setelah dilakukan pemeriksaan dan pencacahan, diketahui terdapat 4.284 Botol / 2.327,6 Liter MMEA berbagai ukuran kemasan tanpa dilekati pita cukai dari 41 Resi Barang kiriman. Nilai barang ditaksir mencapai Rp. 105.453.000 dan potensi kerugian negara yang berhasil diselamatkan mencapai Rp. 235.087.600.

Baca Juga: P3SRS Malioboro City Hendak Lepas 2000 Balon Hitam, Berharap Pertolongan Sultan Dapatkan Hak

Bier Budy Kismulyanto, menambahkan Bea Cukai Semarang menunjukkan komitmen untuk memberantas peredaran BKC ilegal yang dapat merugikan negara. Melalui tindakan tegas yang berkelanjutan, Bea Cukai akan selalu berperan aktif dalam mendukung upaya pemerintah untuk mengoptimalkan penerimaan negara dan menjaga ketertiban di bidang cukai demi kesejahteraan masyarakat.(Cry)

Tags

Terkini

Warga Geger, Ditemukan Mayat di Rumah Kos di Salatiga

Rabu, 17 Desember 2025 | 11:45 WIB

Polres Temanggung Curanmor Berkeliaran Memburu Target

Senin, 15 Desember 2025 | 09:33 WIB

Pemuda Sringin Dikeroyok, Polisi Masih Selidiki

Senin, 24 November 2025 | 15:26 WIB