Penambahan Frekeuensi Kereta Ke Bandara Baru Jadi Perhatian

Photo Author
- Senin, 26 Agustus 2019 | 11:30 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

KULONPROGO, KRJOGJA.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan, kementerian yang dipimpinnya mendukung percepatan pembangunan infrainfrakstur jalan mengbubungkan Bandara Internasional Yogyakarta/ Yogyakarta International Airport (BIY/ YIA) di Temon, Kulonprogo dengan Borobudur di Magelang, Jateng sebagai upaya mendukung percepatan petumbuhan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Borobudur. Kendati nanti ada jalan menuju Borobudur, tapi pihaknya tidak bisa memastikan rute yang akan dibangun dan moda transportasi yang akan digunakan apakah bus atau otobus. 

Baca Juga: Masih Ada Tambak Beroperasi di Kawasan Dekat Bandara

"Yang pasti ada kendaraan massal yang disediakan menuju Borobudur," tegasnya saat meninjau BIY/ YIA, di Temon, Minggu (25/8/2019) petang.

Menhub menyatakan akan segera menindaklanjuti perihal izin pembangunan jalan tol di Kawasan Bukit Menoreh, seperti yang pernah disampaikan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X beberapa waktu lalu. Jalan tol boleh di bangun di Kulonprogo dengan catatan jauh dari Bandara Internasional Yogyakarta. 

"Tentang pembangunan jalan kan kewenangan Kementerian PUPR, sehingga nanti tentu pembangunannya akan diupayakan secepat mungkin," ujar menhub.

Terkait transportasi kereta api bandara, PT Kereta Api Indonesia (KAI) diminta menyusun pola operasi perjalanan kereta yang baru yang melintas di Stasiun Kedundang, untuk mendukung konektivitas antarmoda bagi penumpang di BIY. Hingga saat ini moda kereta api belum dimaksimalkan kendati kereta eksisting ada di sini. Ke depan pihaknya akan minta jadwal dibuat lagi sampai Stasiun Tugu saja, sehingga bolak-balik dan frekuensinya lebih banyak. 

"Sekarang baru ada dua rangkaian kereta yang disiapkan melayani penumpang di BIY dan beroperasi dari Stasiun Wojo (Purworejo) - Stasiun Maguwo (Sleman). Untuk sampai ke BIY, penumpang dari Stasiun Tugu membutuhkan waktu sekitar satu jam, kemudian disambung angkutan bus atau shuttle," ungkapnya. 

Lebih lanjut menhub mengatakan, kendati waktu perjalanan kereta api yang melayani penumpang bandara saat ini sudah cukup bagus tapi tetap saja masih membutuhkan transportasi armada bus untuk mengantarkan penumpang dari stasiun ke bandara maupun sebaliknya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

YIA Siap Layani Lonjakan Penumpang Libur Akhir Tahun

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:50 WIB

Peran Strategis Baznas Bantu Masyarakat

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:30 WIB

Data BPS Bisa Dikemas Jadi Konten Edukatif

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:45 WIB

Direksi KR Silatuhrami dengan Bupati Kulonprogo

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:46 WIB
X