Krjogja.com - SLEMAN - Prodi Kebidanan Program Diploma Tiga Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes) Universitas Respati Yogyakarta (Unriyo) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertema "Sehari Bersama Respati (SBR)".
Program pengabdian diikuti dosen dan mahasiswa semester VI, dilaksanakan dalam dua tahap di Padukuhan Malangrejo Wedomartani Ngemplak Sleman. SBR ini menyasar hampir semua golongan usia, mulai dari balita hingga lansia.
Tahap pertama SBR berlangsung Kamis (20/03/2025), dengan bentuk kegiatan: pelatihan pijat bayi, pemeriksaan kesehatan lansia dan penyuluhan wanita usia subur (WUS). Sedangkan tahap kedua pengabdian dilaksanakan Minggu (23/03/2025), dengan kegiatan penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.
Ketua panitia SBR Bernadeta Verawati SSiT MKeb, menjelaskan pengabdian ini untuk menindaklanjuti berbagai temuan permasalah pada praktik Kebidanan Komunitas yang telah dilakukan mahasiswa Prodi D3 Kebidanan Unriyo.
Baca Juga: Cari Pengganti Casemiro, Manchester United Saling Sikut dengan City
Saat itu, kegiatan pengelola kesehatan hanya berpusat pada pengumpulan data, maupun penyuluhan-penyuluhan yang bersifat preventif.
Namun kegiatan yang bersifat implementasi dirasa masih kurang diterapkan pada masyarakat. Melihat dari pemahaman tersebut Prodi Kebidanan D3 Unriyo melaksanakan pengabdian kepada masyarakat, khususnya di Padukuhan Malangrejo.
"Kegiatan ini diharapkan mampu membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat, penyegaran kader kesehatan dan mendeteksi adanya penyakit yang diderita masyarakat," jelasnya.
Menurut Bernadeta, tujuan kegiatan ini, menambah pengetahuan dan ketrampilan ibu tentang cara menstimulasi bayi dan balita dengan pijat bayi.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Puluhan Penyandang Disabilitas Terima Santunan
Melakukan screening terhadap lansia sehingga dapat mengetahui hasil pemeriksaan tekanan darah, gula darah, asam urat dan kolesterol. Menambah pengetahuan WUS tentang KB, cara mendeteksi kanker serviks dan preeklamsia. Selain itu, meningkatkan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi.
Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan penyuluhan WUS diikuti 25 peserta, pelatihan pijat stimulasi diikuti 14 peserta dan Balita.
Pemeriksaan kesehatan lansia berhasil mengcover 27 lansia, hasilnya pemeriksaan gula darah dan kolesterol sebagian besar di atas normal (tinggi). Sedangkan edukasi tentang pernikahan dini diikuti 12 remaja.
Dukuh Malangrejo Sarbini, mengucapkan terima kasih kepada Unriyo, karena sudah bersedia mengadakan pengabdian di Padukuhan Malangrejo.