'Sempulur' Lestarikan Bahasa dan Sastra Jawa

Photo Author
- Senin, 22 Agustus 2016 | 18:46 WIB

KEHADIRAN Majalah Sempulur yang diterbitkan Dinas Kebudayaan DIY diharapkan mampu berkontribusi terhadap kelestarian dan pengembangan bahasa, sastra serta budaya Jawa untuk kesejahteraan masyarakat

Yogyakarta. Karena itulah perlu peran aktif dan kontribusi semua pihak untuk mewujudkan harapan tersebut di tengaj tantangan yang dihadapi.

"Bisa migunani tumraping liyan secara lebih luas. Paling tidak fungsI 3P bisa terpenuhi, sebagai pengingat bahasa sastra dan budaya Jawa, pengikat bagi mereka yang punya kepedulian serta penyemangat untuk melestarikan dan mengembangkannya," tegas Kepala Dinas Kebudayaan DIY Umar Priyono dalam Sarasehan Sempulur di Aula Lantai II Disbud DIY, Senin (22/08/2016).

Namun begitu, Umar sadar hingga saat ini keberadaan Majalah Sempulur belum bisa sepenuhnya memenuhi ekspektasi masyarakat. Karena itu pihaknya tidak segan untuk menghentikan sementara proses keredaksian

guna dilakukan restrukturisasi agar makin baik.

"Momentnya bagus. Potensi pasar juga sudah terpetakan. Sambil menunggu konsep yang jelas agar kehadiran Majalan Sempulur mampu menarik  perhatian semua pihak," ucap Umar.

Sementara Kepala Bidang Sejarah, Sastra dan Bahasa Dinas Kebudayaan DIY Erlina Hidayati mengatakan tujuan dihadirkannya Sempulur untuk melestarikan bahasa, sastra serta aksara Jawa. Setelah itu akan dikembangkan secara lebih luas demi kesejahteraan masyarakat di masa kini. (M-5)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ratusan Anak Meriahkan Gelar Karya Koreografi Tari Anak

Minggu, 14 Desember 2025 | 13:00 WIB

'Penelanjangan Drupadi' Jadi Pembelajaran Lewat Tari

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:40 WIB

Sembilan Negara Ikuti Jogjakarta Karawitan Festival

Jumat, 5 Desember 2025 | 08:27 WIB

Obah Bareng untuk Anak Sedunia

Minggu, 23 November 2025 | 12:18 WIB
X