seni-budaya

Lindungi Privasi Para Mantan, Ini yang Akan Dilakukan Panitia FMM

Jumat, 10 Februari 2017 | 02:44 WIB

YOGYA (KRjogja.com) - Setelah mendapat masukan dari Forum Demokrasi Digital tentang pentingnya melindungi privasi mantan terkait pameran foto para mantan dalam galeri kenangan, Panitia Festival Melupakan Mantan (FMM) #3 akan mengganti konten tersebut. Pengunjung tidak perlu khawatir karena sebagai gantinya, panitia menyiapkan sesuatu yang tidak kalah kreatif.

“Konten ini akan kami gantikan dengan mengajak audience atau penggiat masa lalu untuk membuat abstraksi dan coretan karya tangan mereka yang menceritakan tentang kenangan dan nilai yang didapatkan dari mantan dan masa lalu," kata Seto Prayogi selaki organiser dari FMM. 

Coretan karya tangan audience ini nantinya yang akan dipajang dalam galery terbuka dan menjadi karya bersama para pegiat masa lalu (sebutan untuk para audience FMM).

Menurut Seto, pameran tersebut sebenarnya berlangsung di galeri dan bukan di internet, sehingga berada di luar jangkauan teknologi digital dan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). Jika ada yang mengunggah foto mantan di internet, hal itu berkaitan dengan pelakunya dan berada di luar tanggung jawab pihak FMM. “Kami sama sekali tak memiliki niat untuk itu,” ujar Seto.

Namun, ia dan tim FMM akhirnya mengambil keputusan untuk tidak lagi menggunakan gimmick menempelkan foto mantan. sebagai gantinya, penggiat masa lalu (sebutan untuk audiens FMM) akan membuat coretan karya tangan yang akan dipajang di galeri. (*)

Tags

Terkini

Ratusan Anak Meriahkan Gelar Karya Koreografi Tari Anak

Minggu, 14 Desember 2025 | 13:00 WIB

'Penelanjangan Drupadi' Jadi Pembelajaran Lewat Tari

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:40 WIB

Sembilan Negara Ikuti Jogjakarta Karawitan Festival

Jumat, 5 Desember 2025 | 08:27 WIB

Obah Bareng untuk Anak Sedunia

Minggu, 23 November 2025 | 12:18 WIB