Interaksi langsung
“Kami mendatangkan orang-orang senior untuk berbagi pengalaman. Belajar tidak hanya dari buku, tetapi juga melalui interaksi langsung dengan pelaku seni tradisional, seperti wayang,” ungkapnya.
Hendra HeHe Harsono menambahkan suasana Jogja yang inklusif mempermudah kolaborasi. “Orang-orang Jogja sangat welcome. Banyak seniman tinggal di sini, menciptakan lingkungan seni yang mendukung,” ucapnya.
Kompetisi pun tidak menjadi ancaman melainkan bagian dari proses pembelajaran. “Kompetisi di Jogja bersifat organik. Justru banyak pelajaran yang kami dapatkan dari generasi muda,” kata Putud.
Seiring waktu, para pelaku seni Jogja juga terus mengeksplorasi identitas melalui karya mereka. Noor Arief mengungkapkan dalam lima tahun terakhir dirinya belajar menyikapi rasa tidak percaya diri dan membangun karakter dalam produk seni, baik secara visual maupun logis.
Acara Beginu on Stage di Panggung Pasar Sastra menjadi perayaan kreativitas Jogja yang tak pernah surut. Sesi diskusi itu ditutup dengan foto bersama para peserta, menjadi momen kebersamaan yang hangat. (*)