10 UMKM Baru Ditarget Masuk Bursa Efek

Photo Author
- Rabu, 14 Juni 2023 | 18:47 WIB
Ditarget ada 10 UMKM baru bakal menembus pasar modal.  (foto: istimewa)
Ditarget ada 10 UMKM baru bakal menembus pasar modal. (foto: istimewa)

Krjogja.com - SOLO - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) berkolaborasi dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) membantu UMKM masuk pasar modal. Ditarget ada 10 UMKM baru bakal menembus pasar modal. Bagi UMKM yang omzet dan asetnya senilai Rp 50 miliar bisa melantai di pasar modal.


Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengatakan sejak dibuka papan akselerasi di bursa efek pada 2020, baru 33 UMKM yang masuk di bursa. "Jumlah ini masih kecil. Sekitar 4 persen dari 800-an UMKM. Ini adalah satu opportunity. Tujuannya, mencari pembiayaan untuk modal investasi," ujarnya kepada pers
dalam launching Perayaan Hari UMKM Nasional 2023 di Loji Gandrung, Rabu (14/6/2023).


Teten menyontohkan produk UMKM bakpia pathok di Jogja. Jika masing-masing UMKM itu bergerak mandiri, akan kesulitan melantai ke bursa efek. Namun lain cerita jika UMKM bergabung menjadi satu punya brand bersama. Maka valuasi bisnis dan asetnya akan lebih besar dan berhasil masuk bursa efek


Menurut Teten, UMKM cenderung berjalan sendiri-sendiri. Padahal kapasitas produksinya terbatas. "Ini perlu diedukasi untuk membuat usaha bersama. Sehingga valuasi bisnisnya bisa dihitung. Kami akan lakukan inkubasi agar bisa melantai di bursa," katanya.


Teten memastikan bakal mendatangkan buyer dalam Perayaan Hari UMKM Nasional 2023 yang direncanakan pada Pameran Mangkunegaran, 11-13 Agustus mendatang. Event ini diklaim sebagai ajang promosi sekaligus menunjukkan kemajuan UMKM di Tanah Air.


"Kami akan hadirkan seluruh ekosistem UMKM. Kami undang 26 asosiasi UMKM, dari e-commerce, dan dari perbankan sebagai pembiayaan. Harapannya, supply chain mereka dari UMKM," katanya.


Sementara Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka menambahkan kepedulian Pemerintah Kota (Pemkot) terhadap UMKM sangat besar. Setiap event yang digelar di sini selalu melibatkan UMKM. Ia berharap event yang digarap Garindo Media Tama ini akan ada pendampingan kepada UMKM. Terutama soal perizinan. (Qom)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X