Krjogja.com - SRAGEN - Sedikitnya 11 warga Desa Kacangan, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, mengalami keracunan dan harus mendapat penanganan medis, Jumat (2/6/2023). Diduga mereka keracunan hidangan makanan setelah menghadiri acara pembentukan panitia hajatan di rumah salah satu warga.
Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kapolsek Sumberlawang, Iptu Joko Warsito mengatakan, rincian warga yang dirawat, lima orang di Puskesmas Sumberlawang, dua orang di Klinik PKU Sumberlawang, dua orang di Klinik Asy-Syifa Miri, satu orang di Klinik Abdhi Sehat Kacangan Sumberlawang, serta satu orang lagi belum diketahui lokasi perawatannya.
Menurut Joko, dugaan keracunan makanan berawal saat para korban mengikuti acara pembentukan panitia hajatan pada Kamis malam di wilayah Dukuh Purwantoro, Desa Kacangan. Setelah pulang ke rumah, para korban sempat mengeluh pusing dan mual. Mereka kemudian dibawa ke puskesmas dan klinik terdekat.
Joko mengaku, bukti makanan yang diamankan petugas untuk pemeriksaan lebih lanjut di antaranya bumbu masakan yang sudah dicampur dan dihaluskan, garam bata dan garam grosok, kerupuk yang sudah matang, serta air. Berbagai sampel tersebut kemudian dibawa petugas untuk diteliti lebih lanjut
Joko mengungkapkan, pada Jumat pagi pihaknya menerima laporan kejadian tersebut. Tim Polsek Sumberlawang bersama petugas Puskesmas Sumberlawang kemudian mendatangi lokasi kejadian dan mengambil beberapa sampel makanan untuk uji laboratorium.
Sementara, Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Sragen, dr Sri Subekti mengatakan, korban keracunan makanan di Sumberlawang sudah tertangani dengan baik. "Sampel makanan sudah diambil dan besok segera dikirim Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Jawa Tengah di Semarang,” jelasnya.
Sebelum ini, kasus keracunan makanan hajatan juga terjadi pada 29 April 2023 dan 11 Mei 2023 lalu. Kasus keracunan pada 11 Mei terjadi di Desa Tunggul, Kecamatan Gondang, dengan korban sebanyak 41 warga. Sementara pada 29 April juga terjadi keracunan massal di Sambirejo Sragen akibat makanan punjungan dan mengakibatkan ratusan warga mengalami keracunan. (Sam)
