Operasi Pasar Pangan, Bawang Merah Paling Diburu

Photo Author
- Jumat, 28 Oktober 2022 | 17:08 WIB
 Komoditas hasil bumi dijual di pasar murah Karanganyar (foto:Abdul Alim)
Komoditas hasil bumi dijual di pasar murah Karanganyar (foto:Abdul Alim)

Krjogja.com - KARANGANYAR - Kaum ibu rumah tangga dari kalangan sipil dan aparatur pemerintah daerah menyerbu bazar pangan murah yang digelar di halaman kantor Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan (Dispertan PP) Karanganyar, Jumat (28/10). Bawang merah ludes paling awal dibanding enam komoditas yang dijual di pasar murah.



Di bazar ini, Dispertan PP membuka delapan stand produk UKM hasil bumi dan sembako, yakni cabai rawit merah, bawang putih, bawang merah, telur, beras, gula dan minyak goreng. Harga komoditas itu jauh di bawah harga pasar. Bawang merah dijual Rp25 ribu, jauh lebih rendah dari harga pasar tradisional Rp38 ribu per Jumat (28/10).


Kemudian bawang putih, yang tadinya Rp 24.000 dijual Rp22.000 per kilogram. Juga ada Minyak goreng dan gula, yang dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET). Minyak goreng dijual Rp14.000 dan Rp13.500 per kilogram. Kemudian beras medium dijual Rp42.000 per pack berisi lima kilogram.


Sejak bazar dibuka pukul 08.00 WIB, transaksi sudah dimulai. Namun dijeda sebentar saat acara dibuka Bupati Karanganyar Juliyatmono pukul 09.00 WIB. Tiap transaksi dibatasi hanya sekilo per komoditas. Terutama bawang merah yang terbatas dan paling banyak diburu.


ASN di Setda Karanganyar, Fitri Inayati mengaku mengurungkan niatnya berbelanja di pasar murah. Sebab, ia menyadari sasarannya warga sipil. Sedangkan teman-temannya merasa cuek saja berbelanja di situ.
"Ini kan buat non PNS ya. Jadi aku belanjanya selain sembako saja. Malu lah, PNS ikut-ikutan nimbrung," katanya.


Kepala Dispertan PP Karanganyar Siti Maesyaroh mengatakan bazar murah pangan digelar dalam upaya menekan inflasi sekaligus menstabilkan harga pangan di pasaran. Jangan sampai terjadi kelangkaan pangan. Dikatakannya saat ini inflasi daerah mencapai 7 persen. Penyumbang inflasi ini terbesar dari naiknya harga komoditas beras di pasaran.


"Di pasar murah ini kita sediakan berbagai komoditas pangan. Dari minyak goreng, bawang merah, bawang putih, cabai, telur ayam dan beras," katanya.


Dia mengatakan bazar murah pangan merupakan kerjasama Pemkab dengan Perum Bulog dan gabungan kelompok tani serta ternak. Bazar pangan murah akan kembali dilaksanakan dalam rangkaian Hari Jadi ke-105 Kabupaten Karanganyar pada 10-13 November mendatang. Bazar tersebut dipusatkan di GOR RM Said Karanganyar. (Lim)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X