David Jacobs Cs Sukses di Yunani

Photo Author
- Selasa, 4 Oktober 2022 | 22:16 WIB
Tim para tenis meja usai kejuaraan
Tim para tenis meja usai kejuaraan

Krjogja.com - SOLO - Kontingen para-tenis meja Indonesia meraih sukses di pro tour Yunani bertajuk ITTF Fa20 Argostoli Para Open 2022 yang berlangsung 24 September hingga 2 Oktober 2022 di Pulau Kefallinia, Yunani. Dalam event ini mendapay tiga medali emas, enam perak dan sembilan perunggu.


Tiga medali emas dipersembahkan David Jacobs pada tunggal putra TT 10, ganda campuran XD20 melalui Shella Dwi dan Komet Akbar serta pasangan Adyos Astan/Yayan Gunaya di nomor ganda putra MD8.


Sementara enam perak direbut Komet Akbar di tunggal putra TT10, Suwarti (tunggal putri TT8), David Jacobs/Hana Resti (ganda campuran XD20), Sefrianto/Tarsilem (ganda campuran XD7), Hana Resti/Shella Dwi (ganda putri WD20) serta Sefrianto yang berpasangan dengan pemain Korea Selatan, Park Jung Son di ganda putra MD4.


Hasil di Yunani merupakan prestasi membanggakan. Meski perjalanan melelahkan, namun berkat semangat para atlet tetap membuahkan prestasi. “Saya senang bercampur capek karena harus menempuh perjalanan sangat jauh ke Yunani. Secara hasil kami cukup puas," kata Adyos Astan.


Selain prestasi, ia senang berlaga di kejuaraan ini karena bisa berinteraksi dengan pemain dari negara lain. Sangat banyak pemain muda yang berkualitas di ajang ini,” tambah Adyos.


Kejuaraan ini merupakan salah satu ajang untuk mencari poin guna lolos ke Paralimpiade Paris 2024. Kehadiran sejumlah pemain muda berbakat di sejumlah nomor juga dirasakan David Jacobs.


Kejuaraan ini sangat penting untuk poin ke Paralimpiade Paris 2022. "Persaingan di Yunani untuk kelas saya banyak pemain muda yang baru dan menunjukkan perkembangan. Saya harus memperbaiki kekurangan khususnya di nomor ganda campuran,” ucap David.


Kejuaraan diikuti 26 negara. “Saya rasa hasil yang kita dapat pada kejuaraan ini cukup bagus, karena ada pemain pemain peringkat 10 besar dunia juga ikut bertanding di sini,” kata Bayu Widhie Hapsara, pelatih para-tenis meja Indonesia.


Melihat perkembangan lawan, ia menilai perlu ada regenerasi. "Menurut saya regenerasi atlet para-tenis meja kita sedikit terlambat, terutama di nomor kursi roda. Kita sangat susah untuk mencari regenerasinya,” jelas Bayu.


Setelah mengikuti kejuaraan di Yunani, selanjutnya timnas para-tenis meja Indonesia selanjutnya akan mengikuti kejuaraan dunia di Spanyol, November mendatang. Rencananya Indonesia mengirim tiga atlet yakni David Jacobs, Suwarti dan Hana Resti. (Qom)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X