BOYOLALI, KRjogja.com - Polres Boyolali, Jawa Tengah mengadakan patroli berskala besar. Dalam patroli tersebut,Polres setempat menerjunkan lebih dari 180 personel gabungan TNI-Polri. Patroli bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), patroli dipimpin langsung Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond.
Dengan mengendarai mobil dan sepeda motor, Tim gabungan berkeliling menelusuri jalan untuk memberikan sosialisasi Covid-19 dan memberikan paket sembako kepada masyarakat yang terdampak PPKM.
Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond mengatakan hari ini patroli berskala besar diadakan secara serentak,dalam patroli tersebut petugas juga memberikan paket sembako kepada masyarakat yang terdampak PPKM.
" Jadi, malam ini Polres Boyolali dan seluruh jajaran Polri se Indonesia di peringkat oleh Kapolri untuk melaksanakan patroli skala besar dan di sela-sela kegiatan patroli memberikan bantuan sosial (bansos) paket sembako kepada masyarakat yang saat ini kondisinya sedang sulit," ujar Kapolres ditemui disela-sela kegiatan bansos pada Jumat (23/7/2021) malam.
Dengan dibagikan paket sembako, Kapolres berharap bisa bermanfaat bagi masyarakat Boyolali. " Dengan harapan,sedikit bantuan yang kami berikan dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga yang terdampak di Kabupaten Boyolali,"
Disinggung mengenai paket sembako Kapolres Morry mengatakan untuk paket sembako yang dibagikan kepada masyarakat sekitar 150 paket sembako dilakukan bertahap.
" Tidak untuk malam ini saja, dari Polda Jawa Tengah sedang meluncur ke Polres Boyolali paket tambahan sebanyak 1000 paket sembako yang akan diberikan kepada masyarakat Boyolali,"
Kapolres menambahkan, untuk sasaran masyarakat Boyolali khususnya yang terdampak PPKM." Dampaknya ini dampak yang dibidang ekonomi,jadi lebih kepelaku usaha UMKM menengah kebawah yang terdampak dari kebijakan yang sudah diterapkan oleh pemerintah," ungkapnya.(M-2)
