SOLO,KRJOGJA.com - Kepala Staf Umum (Kasum) TNI. Letjen TNI Ganip Warsito, S.E., M.M menegaskan 1.690 personil TNI se Jawa Tengah yang divaksin sebagian besar dari kalangan Badan Pembina Desa (Babinsa) , Bintara Pembina Potensi Maritim (Babinpotmar) TNI AL dan Bintara Pembina Potensi Dirgantara (Babinpotdirga) TNI AU.
Hal itu dimaksudkan para Babinsa, Babinpotdirga dan Babinpotmar ditugasi melakukan tracing penyebaran Covid-19 di lingkungan tugasnya. "Sehingga target untuk herd immunity atau kekebalan kelompok dapat terealisir di lingkungan TNI " tegas
Kasum TNI. Letjen TNI Ganip Warsito, S.E didampingi Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen TNI Dr. dr. Tugas Ratmono, Sp.S, MARS, M.H. dan Pangdam IV Diponegoro, Mayor Jenderal TNI Bakti Agus Fadjari, S.I.P., M.Si saat berlangsung " Serbu Vaksin" di Depo Pemeliharaan (Depohar) 50 Pangkalan Udara (Lanud) Adi Soemarmo, Solo, Selasa (2/3/2021).
Letjen TNI Ganip Warsito menambahkan Babinsa , Babinpotdirga dan Babinpotmar yang merupakan ujung tombak TNI di tengah masyarakat dapat menjadi agen pencegahan, pendeteksian dan penanggulangan terhadap Covid-19 di desa dan lingkungannya. "Setelah divaksin, para prajurit selain bertugas sebagai penegak disiplin protokol kesehatan, para prajurit TNI tersebut juga dapat membantu pemerintah untuk melaksanakan tracing Covid-19 di tengah masyarakat."paparnya.
Tentu saja, sebelum diterjunkan ke medan tugasnya masing-masing, para Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga diberi pelatihan menjadi tracer Covid-19.
Kasum TNI menambahkan sebagai salah satu garda terdepan penanganan pandemi Corona, TNI mendukung penuh program vaksinasi pemerintah. "Secara bertahap prajurit TNI tersebar di seluruh Indonesia sekitar 490 ribu bakal di vaksin, istilahnya di TNI "Serbu Vaksin", kuasai pihak musuh yakni Covid-19," tegasnya.
Menyinggung harapan Presiden RI Jokowi yang mentargetkan 17 Agustus 2021, diharapkan Merdeka dan bebas dari Covid-19, Kasum TNI mengatakan suatu kehormatan kepada TNI yang juga mendukung target Presiden RI, agar Covid-19 diberantas, dan wilayah RI masyarakatnya terbebas dari bencana wabah Covid-19.-(Hwa).