Relawan Solo Hebat Ingatkan '3M' saat Datangi TPS

Photo Author
- Minggu, 22 November 2020 | 12:23 WIB
Suasana diskusi relawan solo hebat (Andjar HW)
Suasana diskusi relawan solo hebat (Andjar HW)

SOLO, KRJOGJA.com - Relawan Gibran-Teguh, 'Solo Hebat' menggelar diskusi "Pilkada Sukses dan Demokratis di Tengah Pandemi " bertempat di Wedangan NBA, Jalan Moh Yamin No. 147 Solo. Diharapkan saat Pilkada Solo, 9 Desember 2020 seluruh masyarakat Solo yang memiliki hak pilih bakal mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) , namun mereka mentaati seluruh prosedur kesehatan yang berlaku. Prinsip 3M menjadi acuan bersama. Mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak atau tidak berkerumun.

Koordinator Relawan Sobat Serengan, sekaligus penanggung jawab acara, Djoko Indarto kepada wartawan mengatakan, agaknya masih ada sebagian kalangan masyarakat yang sempat khawatir terkait pelaksanaan Pilkada serentak di masa pandemi Covid-19. "Namun begitu, juga banyak yang optimis, Pilkada di saat pandemi Covid-19 ini dapat terselenggara dengan lancar , karena sebelumnya telah disiapkan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat," papar Djoko Indarto . Dalam diskusi itu bertindak sebagai nara sumber Restu Hapsari, pengamat demokrasi, dan Guntur Wahyu Nugroho selaku aktivis dari Komunitas Muda Visioner.

Menurut Guntur Wahyu Nugroho yang penting saat ini adalah membangkitkan antusiasme dari masyarakat di tengah pandemi yang membuat orang was-was dan khawatir," tuturnya.

Ditambahkan oleh Guntur, bahwa Pilkada Solo 9 Desember 2020, harus tetap dilangsungkan, tetapi dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Pilkada itu jadi momentum bagi warga Kota Solo untuk menunjukkan semangat bangkit. Dengan adaptasi kebiasaan baru, kita coba laksanakan pemilihan kepala daerah. Kita dorong supaya masyarakat itu menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya," papar Guntur.

Sementara pengamat demokrasi, Restu Hapsari menilai bahwa kali ini yang menjadi tantangan terbesar adalah soal partisipasi peserta atau pemilih yang nanti harus hadir datang mencoblos ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). "Sebagai penyelenggara Pilkada, Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus mempersiapkan termasuk sosialisasi hal-hal yang bersifat teknis di TPS masing-masing.

Terkait dengan keamanan bahwa warga terjamin untuk hadir, tetapi tidak kemudian terpapar Covid-19, itu sebenarnya betul-betul harus dijaga," ujar Restu Hapsari.

Selain itu, lanjut Restu, relawan juga memiliki peran penting untuk melihat, memantau, dan memonitor penyiapan alat-alat teknis dalam pencoblosan nantinya. (Hwa)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X