Mudah, Cek Hak Pilih Lewat Smartphone

KARANGANYAR, KRJOGJA.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karanganyar menyosialisasikan Gerakan Melindungi Hak Pilih (GMHP) ke seluruh stakeholdernya. Salah satu caranya, mengecek secara langsung hak pilih berikut lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di laman situsnya di aplikasi ponsel pintar maupun di personal computer (PC).  

"Biasanya, kita memelihara daftar pemilih tetap (DPT) saat pleno penetapan. Namun sekarang, semua dipersilakan merespons. Di gerakan ini, layanan informasi maupun masukan dibuka di KPU kabupaten, PPK, PPS serta bisa cek langsung di www.lindungihakpilihmu.kpu.go.id dengan memasukkan nama sesuai KTP setelah itu memasukkan NIK," kata Komisioner KPU Kabupaten Karanganyar Divisi Data Pemilih, Nur Fatkurohman kepada KRJOGJA.com, Senin (1/10/2018).  

Pemeliharaan daftar calon pemilih menjadi perihal mutlak kesuksesan pemilu legislatif dan presiden tahun 2019. Dia juga memaparkan data hasil pencermatan DPT HP-1. Hasil self assesment adalah data ganda berdasarkan NIK sebanyak 1.738. Hasil pencermatan KPU untuk data ganda K1, K2, K3, dan K4 sebanyak 2.643 dan anomali atau kejanggalan dilihat dari NIK, nama, alamat, tanggal lahir, dan usia di bawah 17 tahun sebanyak 1.283. 

Ketua KPU Kabupaten Karanganyar, Triastuti Suryandari, menyampaikan pencermatan dilakukan secara berkesinambungan dan berkoordinasi dengan Bawaslu, Parpol, instansi terkait, dan lain-lain. Salah satu instansi yang dimaksud Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Karanganyar. 

"Pemeliharaan DPT sampai hari H. Tugas belum selesai karena data ganda ada yang identik NIK, tanggal lahir, dan alamat tapi nama berbeda. Nah itu contoh yang harus dicermati. Dikasih waktu sampai November. Tetapi GMHP atau mengecek hak pilih diri sendiri, kerabat, keluarga, dan teman sampai akhir Oktober saja," jelas dia.

Kepala Bawaslu Nuning Ridwanita Priliastuti mengajak seluruh peserta pemilu menggunakan kesempatan sosialisasi secara legal. Ia siap bekerjasama KPU, Pemda, Polri dan TNI untuk menjaga pemilu berjalan lancar dan berkualitas. (Lim)