WONOGIRI, KRJOGJA.com - Guna melindungi konsumen dari peredaran makanan dan minuman kadaluwarsa jelang Lebaran, Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonogiri siap melakukan sidak ke swalayan maupun toko di daerah tersebut. Namun sebelum menggelar sidak bersama dinas terkait di lingkungan Pemkab Wonogiri pihaknya menunggu arahan Dinas Kesehatan Provinsi (Dinkesprov) Jateng.
"Standar operasionalnya (SOP) seperti apa kami masih menunggu juklak provinsi. Senin (21/5) baru akan dirapatkan di sana," kata Kepala DKK Wonogiri dr Adhi Darma MKes menjawab KR di sela-sela resepsi Hari Jadi di pendapa Rumdin Bupati Wonogiri, Sabtu (19/5).
Seperti tahun sebelumnya, ujar dia, mendekati Idul Fitri atau Lebaran pihaknya bersama tim gabungan Diskoperindag-UMKM, Dislapernak, BPOM dan Satpol-PP melancarkan sidak makanan/minuman yang dijual bebas di toko/swalayan. Langkah ini sebagai antisipasi kemungkinan adanya oknum pengusaha nakal yang mencari besar tanpa memikirkan kepentingan konsumen.
"Biasanya permintaan pasar akan makanan atau minuman kemasan jelang Lebaran naik tajam, kami tidak ingin adanya dagangan kadaluwarsa dijualbelikan bebas di toko atau swalayan," tandas Kepala DKK. (Dsh)
