SOLO (KRjogja.com) - Unika Soegijapranata Semarang bersiap diri menghadapi perubahan di era Disruptif. Terkait itu para dosen dan tenaga kependidikan dalam dua hari (Rabu-Kamis 21-22/2) dikumpulkan di Solo guna mengikuti Refleksi Karya 2018 mengangkat tema: “Inovasi Disruptif dalam Transformasi Inspriratif†yang menitikberatkan pada perubahan cara pandang perguruan tinggi.
Rektor Unika, Prof Dr F Ridwan Sanjaya MS IEC mengatakan kegiatan di atas diperlukan agar Unika tetap bisa mengikuti perkembangan jaman dan tidak kehilangan jati dirinya sebagai Perguruan Tinggi. "Sejak beberapa tahun terakhir ini, beberapa program inovatif di Unika Soegijapranata telah dipersiapkan untuk menyongsong perubahan karena perubahan merupakan keniscayaan," katanya, Selasa (20/2).
Pemilihan tema Refleksi Karya 2018 Unika tentang “Inovasi Disruptif dalam Transformasi Inspiratif†memiliki semangat untuk melakukan transformasi yang dapat menginspirasi berbagai pihak melalui inovasi-inovasi yang self-disruptive atau mengganggu zona nyaman diri sendiri.Â
Civitas akademika harus tahu dan dipersiapkan agar dapat berperan serta dalam mentransformasikan karya-karya inspiratif yang berguna bagi bangsa dan kemanusiaan. Refleksi Karya menghadirkan Prof Dr Rhenald Kasali yang merupakan guru besar bidang ilmu manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia sekaligus pendiri Rumah Perubahan dan penulis buku Disruption.
"Kami berharap warga Unika Soegijapranata mendapatkan bayangan atau ilustrasi untuk bisa bertindak dengan benar, melakukan inovasi, dan perubahan budaya agar pelayanan kepada mahasiswa, alumni dan mitra perusahaan bisa menjadi lebih mudah, lebih cepat, lebih murah, bahkan lebih sederhana supaya menghasilkan manfaat yang lebih besar bagi berbagai pihak," tambah Prof Dr F Ridwan. (Qom)
