SRAGEN, KRJOGJA.com - Sebanyak 238.678 anak di Kabupaten Sragen yang berumur 1 hari hingga 17 tahun akan diberikan Kartu Identitas Anak (KIA). Data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) setempat, blangko KIA yang siap didistribusikan untuk tahap awal sebanyak 42.777 keping.
Kekurangan blangko KIA sebanyak 195.901 keping masih menunggu kiriman dari pemerintah pusat. "Sambil menunggu dropping blangko KIA dari pusat, segala sarana prasarana penunjang pembuatan KIA akan dipenuhi secara bertahap dari anggaran daerah," ujar Kepala Dispendukcapil Sragen, Haryatno Wahyu Lwiyanto Senin (04/09/2017).
Menurut Wahyu, pihaknya telah membuat ruang khusus untuk 'KIA Center' atau Pusat Pelayanan Kartu Identitas Anak, dan telah diresmikan oleh Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati beberapa waktu lalu. Sasaran KIA adalah anak-anak usia 0 hari hingga 17 tahun kurang sehari dan yang belum menikah. "KIA ini adalah bentuk kehadiran pemerintah, dalam hal ini Pemkab Sragen untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat," jelas Wahyu.
Wahyu mengatakan, kebetulan Pemkab Sragen ditunjuk sebagai daerah percontohan pembuatan KIA bersama 50 kota dan kabupaten lain di Indonesia. Hal ini dikarenakan keberhasilan Sragen dalam pelayanan akte kelahiran yang berada di atas rata-rata nasional. (Sam)
