WONOGIRI,KRJOGJA.com - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri Drs Ismiyanto SH, Jumat (26/5/2017), mengungkapkan, pihaknya kebanjiran lamaran pengusaha angkutan bus malam antarkota antar provinsi (AKAP) menyusul rencana program Mudik Gratis yang digelar Pemkab Wonogiri.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo, mengisyaratkan Lebaran tahun ini pihaknya akan menyediakan sedikitnya 40 armada bus untuk membantu para perantau asal daerahnya yang bakal mudik atau pulang kampung.
"Dari kebutuhan armada program mudik gratis Pemkab tersebut saat ini sudah ada sekitar 12 perusahaan otobis (PO) yang mendaftarkan diri siap ikut lelang tender pengadaan bus," kata Ismiyanto ketika ditemui KRJOGJA.com di kompleks Kantor Pemkab Wonogiri.
Menurut dia, dari 40 armada mudik gratis Lebaran 2017 tersebut dua (armada) diantaranya merupakan bantuan Pemprov Jateng. "Sehingga yang kita lelangkan dalam waktu dekat ini untuk pengadaan 38 bus," terang Kadishub Wonogiri.
Ditambahkan, 12 perusahaan angkutan bus AKAP yang siap mengikuti lelang penyediaan bus mudik gratis bagi perantau (boro) asal Wonogiri tidak hanya pengusaha PO lokal daerahnya namun banyak pula perusahaan dari luar Kabupaten Wonogiri. Konsep awal, ujar lsmiyanto, dari 38-40 bus kita butuh armada bus AKAP dengan kapasitas 38-42 'seat' (tempat duduk) namun belakangan yang dibutuhkan armada dengan isi hingga 50 tempat duduk penumpang.
"Proyek ini (mudik gratis) pertama kalinya dilakukan Pemkab, kami berharap pengusaha (bis) daerah mampu merebut peluang bagus ini agar tidak setiap ada mudik gratis kok justru hanya bus-bus luar kota yang menikmatinya," imbau Kadishub Wonogiri.(Dsh)
