SRAGEN, KRJOGJA.com - - Ratusan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen mengikuti pemeriksaan deteksi dini Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA Test) dan kanke payudara di pendapa rumah dinas (Rumdin) Bupati, Selasa (02/05/2017).Â
Tes untuk mengetahui deteksi dini kanker leher rahim ini digelar dalam rangka menyambut peringatan hari jadi ke-271 Kabupaten Sragen. Tidak hanya PNS, Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati juga ikut melakukan tes untuk memastikan terbebas dari kanker leher rahim atau kanker serviks. Bahkan, persatuan istri anggota DPRD setempat juga ikut tes yang digelar secara gratis ini.
"Jadi seluruh PNS perempuan kami paksa ikut tes untuk mendeteksi kanker leher rahim. Bagaimanapun penyakit ini harus diwaspadai semua ibu. Alhamdulilah saya juga ikut tes dan hasilnya negatif," ujar
Bupati Yuni usai tes.
Menurut Yuni, perkembangan penyakit kanker serviks di Sragen juga terbilang tinggi dan harus dicegah sedini mungkin. Pada tahun 2016, kasus kanker leher rahim mencapai 216 orang. Hampir 99 persen penderitanya secara langsung berhubungan dengan infeksi sebelumnya. Sementara kasus kanker payudara mencapai 100 orang pada tahun yang sama.
Di Kabupaten Sragen, jelas Yuni, deteksi dini kanker leher rahim sudah bisa dilakukan di sejumlah Puskesmas, seperti Puskesmas Kalijambe, Plupuh, Sragen, Ngrampal dan Kedawung. "Makanya kami ingin membiasakan kaum ibu untuk rutin melakukan IVA test agar bisa mendeteksi secara
dini kanker leher rahim," jelasnya. (Sam)
