SOLO, KRJOGJA.com - Jembatan baru yang melintang di atas Kali Anyar kawasan belakang kampus Universitas Sebelas Maret (UNS), diberi nama jembatan Wasis Wasikta. Penamaan jembatan ini terasa agak aneh karena belum pernah ada pemberian nama secara khusus.
Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo, Jumat (24/03/2017) mengakui ada makna atas penamaan jembatan yang menghubungkan Mojosongo dan Jebres itu. Secara harafiah, wasis bermakna pandai, sedangkan waskita dapat diartikan sebagai sikap waspada. Â "Jembatan tersebut mampu membuka isolasi warga yang berada di sisi Utara jembatan dari pengembangan wilayah maupun ekonomi."
Kampung di sebelah Utara jembatan Wasis Waskita, sebenarnya hanya berjarak sekitar 500 meter dari kampus UNS, sebuah institusi pendidikan yang acap disebut sebagai agen perubahan. Namun kehidupan sosial ekonomi warga tersebut, jauh tertinggal dengan warga kamung di sisi Selatan Jembatan, hanya karena terpisahkan aliran Kali Anyar.Â
Guna menjangkau kawasan kampus UNS atau juga Institut Seni Indonesia (ISI) yang saling bersebelahan, tambah pria yang akrab disapa Rudy, warga kawasan Utara jembatan harus memutar melalui Mipitan ataupun Kandangsapi. (Hut)