SRAGEN, KRJOGJA.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen siap merangkul Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat untuk mengawal perencanaan dan pengerjaan proyek-proyek beranggaran besar. Salah satunya proyek kelanjutan pembangunan RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen yang akan dibangun dengan dana pinjaman Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) RSUD sebesar Rp 35 miliar pada 2017 ini.
Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati usai memimpin rapat Musrenbang Kabupaten di Aula Sukowati, Minggu (12/03/2017) mengatakan, koordinasi dengan Tim Pengawalan, Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejari sudah diawali pada proyek RSUD Sragen dengan pinjaman BLUD Rp 35 miliar.Â
Langkah itu, menurut Yuni dipandang perlu demi kenyamanan dalam bekerja dan menghindari rasa waswas. Â Bantuan TP4D juga akan dilanjutkan untuk proyek-proyek besar di 2018. Bantuan Kejari diperlukan mengingat prioritas program dalam dua tahun ke depan akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur. Â "Saya pikir untuk proyek besar kita perlu dikonsultasikan dan bantuan TP4D Kejari. Biar tidak waswas," ujarnya.
Sampai triwulan I 2017 ini, menurut bupati belum ada proyek yang berjalan karena masih menunggu lelang. Namun, pihaknya akan mendorong agar tahun depan, proses lelang dan pelaksanaan proyek bisa lebih cepat demi menekan inflasi. (Sam)
