SOLO (KRjogja.com) - Ketua Komisi Yudisial Dr Aidul Fitriciada Azhari SH MH meraih gelar Guru Besar bidang Hukum Tata Negara Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Pengukuhan staf pengajar Fakultas Hukum ini akan dilangsungkan di auditorium Mohamad Djazman kampus UMS Pabelan, Kamis (23/2).
Dalam pengukuhannya, Prof Aidul akan menyampaikan orasi mengenai Penafsiran Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945 berdasarkan teori post Kolonial. Berdasarkan post kolonial ia mengkaji bagaimana perkembangan Pancasila dan UUD 1945 berdasarkan gagasan anti penjajahan yang terdapat pada pembukaan UUD 1945.
Sementara di Universitas Sebelas Maret (UNS) hari ini juga tambah dua orang Guru Besar baru. Ia adalah Prof Dr Mahendra Wijaya MS dari Fisip dan Prof Dr techn Suyitno ST MT dari Fakultas Teknik. Dalam orasinya Prof Mahendra akan memaparkan tentang Penguatan Demokratisasi Ekonomi Lokal, sedangkan Prof Suyitno. Keduanya akan dikukuhkan rektor Prof Dr Ravik Karsidi MS.
Prof Aidul menjelaskan dekolonisasi itu berakhir pada masa Orde Baru. Dekolonisasi yang dimaksud adalah anti liberalisasi yang dimiliki pemimpin negara. Kemudian pada orde baru muncul liberalisasi di bidang ekonomi dan berlanjut pada masa reformasi berupa liberalisasi di bidang politik. Di Fakultas Hukum Prof Aidul tercatat sebagai Guru Besar yang keempat.
Dalam pengukuhan Prof Aidul menurut rencana akan dihadiri sejumlah pejabat tinggi dari Jakarta maupun PP Muhammadiyah.(Qom)
