SOLO (KRjogja.com) - Peminat program Bantuan Kesehatan Masyarakat Kota Solo (BKMKS) pada awal-awal dibuka masa pendaftaran, relatif masih kecil. Hingga saat ini, jumlah pendaftar baru empat orang, itupun yang bersangkutan dalam kondisi sakit dan menjalani rawat inap.Â
Sekretaris Dinas Kesehatan kota (DKK) Purwanti , Jumat (06/01/2017) mengungkapkan sekitar 138.106 warga Solo, saat ini belum terlindungi jaminan layanan kesehatan apapun, setelah program Pelayanan Kesehatan Masyarakat Solo (PKMS) dihentikan sejak Januari 2016. Â Lalu dihidupkan kembali mulai 2017 ini dengan nama BKMKS.
"Pendaftaran peserta BKMKS memang baru dimuka pada Selasa (03/01/2017), sehingga pendaftaran masih sedikit. Biasanya, masyarakat berdondong-bondong mendaftarkan diri,setelah menderita sakit dan memerlukan bantuan biaya perawatan."Â
Karena itu, Purwanti  meminta masyarakat yang belum memiliki kartu layanan kesehatan apapun, segera mendaftarkan diri sebagai peserta BKMKS agar memperoleh jaminan layanan kesehatan yang baik. Sedangkan persyaratan yang diperlukan, antara lain Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP), Kartu Keluarga (KK), berdomisili di Solo minimal tiga tahun berturut-turut.
"Syarat lain tidak terdaftar sebagai peserta Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan atau jaminan kesehatan yang lain. Khusus untuk anak-anak berusia kurang dri 10 tahun diberlakukan syarat tambahan dengan melampirkan Kartu Insentif Anak (KIA)." (Hut)