KARANGANYAR (KRjogja.com) - Lima unit close circuit television (CCTV) milik Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Karanganyar yang dipasang di jalur strategis tak berfungsi. Dari jumlah tersebut, empat unit rusak dan satu unit sulit diakses.
Pantauan KRjogja.com di Taman Pancasila, kamera CCTV yang dipasang di sisi selatan terlihat tak terurus. Besi penopangnya penuh karat dan rawan tertimpa pohon. Adapun pemasangan dua mata kamera di lokasi itu untuk menyorot situasi lalu lintas di persimpangan Jalan Slamet Riyadi dan Jalan Kapten Mulyadi.
Kondisi serupa dialami kamera CCTV yang dipasang di persimpangan Papahan, Tasikmadu dan Sroyo, Jaten. Sedangkan CCTV di Palur belum dipasang kembali setelah dibongkar untuk keperluan pembangunan Flyover Palur beberapa waktu lalu. Meski CCTV di persimpangan Colomadu relatif masih berfungsi, namun sama saja tidak berguna apabila tak pernah diakses oleh operator Dishubkominfo.
“Hampir semuanya berkondisi rusak. Akan diselidiki tingkat kerusakannya dulu,†kata Kepala Dishubkominfo Karanganyar, Agus Cipto Waluyo di Karanganyar, Kamis (16/06/2016).
Diungkapkannya, kerusakan ini sebenarnya sudah berlangsung lama dan semakin parah, namun tidak ada tindakan solutif hingga semua perangkat itu muspra. Agus beralasan, faktor cuaca dan usia pendek perangkat itu menyulitkan pemeliharaan aset.
Sementara itu Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Suryo Wibowo mengakui tak terlalu mengandalkan pantauan CCTV untuk menata arus lalu-lintas. Selain perangkat itu milik instansi lain, ia merasa rekayasa lalu lintas selama ini berjalan cukup efektif. (M-8)