Krjogja.com, KARANGANYAR - Sejumlah pemuda di Kabupaten Karanganyar mendeklarasikan komunitas dengan nama Karanganyar Moeda. Komunitas ini dibentuk bertepatan Hari Sumpah Pemuda.
Komunitas ini dibentuk dengan tujuan menampung dan menyalurkan potensi anak-anak muda Karanganyar agar bermanfaat bagi kemajuan wilayah dan kebaikan lingkungan.
Komunitas Karanganyar Moeda dideklarasikan di Bale Pari Karanganyar kota, Sabtu malam (28/10/2023). Para pemuda di Kabupaten Karanganyar yang punya potensi dan ingin ambil peran dalam pembangunan, terutama di desa bisa bergabung dengan komunitas.
Baca Juga: Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2023 & Ekspektasi Q4-2023: Pelaku UMKM Masih Kuat dan Prospektif
Dalam deklarasi ini, digelar talkshow menghadirkan narasumber anak-anak muda Karanganyar berprestasi di bidangnya masing-masing. Antara lain kepala desa berusia termuda dan dosen perempuan muda.
Usai acara, Ketua Karanganyar Moeda, Disa Ageng Alifven, mengatakan sebelum dideklarasikan, komunitas itu dibentuk untuk memantik anak-anak muda Karanganyar bahwa mereka punya potensi yang bisa dikembangkan dan disalurkan untuk kemaslahatan bersama.
"Harapan kami komunitas ini menjadi pioner bahwa anak-anak muda harus ambil peran, mengambil bagian dalam memberikan warna pembangunan di wilayahnya, terutama di desa-desa dengan potensi yang dimilikinya masing-masing," harap dia.
Baca Juga: Rans Nusantara Lebih Sukses Dari PSS Saat Main di Maguwoharjo, Eduardo Almeida Ungkap Kunci
Lebih lanjut, Disa Ageng Alifven menambahkan, Karanganyar Moeda memberi ruang agar muda mudi di Karanganyar lebih berani bersuara memberikan pendapat positifnya di khalayak umum.
"Selama ini mungkin banyak yang potensial, tapi tidak berani bersuara karena tidak ada wadah, tidak ada jejaring, dan sebagainya. maka kami beri ruang di komunitas Karanganyar Moeda ini. Kami berharap hal itu bisa ditepis dan menjadikan anak muda lebih berani menyampaikan ide gagasannya untuk kebaikan di lingkungan maupun desanya," pungkasnya. (*)
