Krjogja.com - KARANGANYAR - PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) Persero merealisasikan program penyediaan hunian bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di lingkungan Pemerintah Kota Solo di wilayah Desa Plesungan, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar. Terdapat 174 unit rumah hunian tipe 32 yang dibangun di tahap pertama.
Secara simbolis, peletakan batu pertama ASN Housing dilakukan langsung Dirut PT Taspen A.N.S. Kosasih dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka didampingi Asisten II Setda Karanganyar Titis Sri Jawoto, Jumat (17/11/2023).
Dirut PT Taspen A.N.S. Kosasih dalam sambutannya mengatakan, kota Solo menjadi kota pertama untuk pelaksanaan program hunian bagi ASN. Pasalnya, dari berbagai proses komunikasi dengan pemerintah daerah, yang memberikan sambutan hangat dan cepat untuk menyambut program hunia ASN salah satunya Pemkot Solo.
Baca Juga: Menjelajah 'Mesin Waktu' di Jogja Kembali ke Ratusan Tahun Silam, Ini yang Bisa Ditemukan
Disisi lain, dari data yang diterima PT Taspen, ada sekitar 8.000an ASN di Pemkot Solo, dimana 30 persennya belum memiliki rumah.
"Ini adalah inisiatif pertama yang baru pertama kali di Indonesia, Ini kolaborasi luar biasa dari kami bersama Pemkot Solo dan Pemkab Karanganyar. Saat pertama kali dateng ke Pemkot Solo, ada sekitar 8000 ASN di kota Solo. Sebagian masih belum memiliki rumah. Maka dari itu kami memulai inisiatif ini," katanya.
Kosasih menyebut, program ini menjadi bakti PT Taspen kepada ASN yang belum memiliki rumah. Pada program ini para ASN bisa mencicil tanpa uang muka, bebas biaya notaris, serta sertifikat tidak dijaminkan bank serta angsuran bisa 40 tahun.
Bahkan, para ASN bisa melakukan cicilan hingga usia 65 tahun dengan nilai angsuran terjangkau.
"Dalam tahap pertama ini, kami menjamin sampai dengan usia 65. ASN bisa menyicil terus, tanpa downpayment (DP). Kalo dia (ASN) nyicil mulai umur 25, sampai 65 itu 40 tahun lho," ucapnya.
Kosasih menambahkan, program ini akan terus dikembangkan ke berbagai wilayah di Indonesia dengan harapan bisa meningkatkan kesejahteraan para ASN.
Baca Juga: Amankan Pemilu 2024, Polres Karanganyar Terima Anggaran Rp 1,1 Miliar
"Lebih dari 30 persen ASN, berdasarkan survei kami, belum memiliki rumah. ASN ada hampir 4 juta, jadi 1 juta lebih atau sekitar 1,2 juta. Itu belum memiliki rumah sendiri, sebagian besar masih ngontrak. dan ini akan kami kembangkan di daerah lain, di Solo, Jateng, lalu kemudian ke seluruh Indonesia, harapan kami seluruh asn, bisa memiliki rumah sendiri," katanya.
Sementara itu, Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka mengapresiasi program dari PT Taspen. Menurutnya, saat ini masih terdapat beberapa ASN di Pemkot Solo yang tinggal di luar kota Solo.
Dengan hadirnya hunian bagi ASN dari PT Taspen ini, bisa menjadi salah satu solusi mereka untuk lebih dekat dengan lokasi kerja.