Krjogja.com - WONOGIRI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan akan menerima Menko Polhukam Mahfud MD yang juga Cawapres nomor urut 03, Kamis (1/2) sore. Terkait rencana pengunduran diri dari kabinet presiden tidak banyak berkomentar kecuali menghargai langkah menterinya itu.
Hal tersebut dikemukakan presiden Jokowi saat melakukan serangkaian kunjungan kerja ke daerah Kabupaten Wonogiri, Kamis (1/2). Kecuali melakukan sidak harga sembako menjelang puasa di Pasar Kota Wonogiri bersama Ibu Iriana presiden juga menyerahkan bantuan program PNM di Lapangan Singodutan Kecamatan Selogiri Wonogiri. "Nanti sore di istana memang ada agenda menerima Pak Mahfud," kata presiden. Jika betul akan mengundurkan diri sebagai anggota kabinet orang nomor satu di lndonesia ini menghormatinya, sementara kabinet tetap baik-baik saja.
Baca Juga: Dorong Peningkatan Omset Penjualan UMKM, BRI Bagikan Hadiah Undian Promo di Pasar Tanah Abang
Kepada ratusan pedagang kecil Pasar Kota Wonogiri presiden Jokowi yang didampingi Bupati Wonogiri Joko Sutopo memberikan bantuan modal Rp 1,5 juta dan kaos kepada setiap pedagang. Presiden juga dengan sabar melayani puluhan warga yang ingin berswafoto setelah sejak pagi menunggu yang bermalam di salah satu hotel di Wonogiri Kota.
Dicegat wartawan usai blusukan, Jokowi mengatakan harga sembako menjelang puasa di daerah tersebut relatif normal. Jika ada sejumlah komoditas seperti cabai, telor, bawang merah maupun putih yang naik harganya namun masih wajar dan dalam batas-batas toleransi.
Baca Juga: Jadwal Terbaru KRL Commuter Line Yogyakarta dan Commuter Line Prameks Berlaku Mulai 1 Februari 2024
"Stok aman dan harga masih terjangkau masyarakat," tutur dia sembari mengakui harga beras memang masih relatif agak tinggi. Ditambahkan presiden, untuk mengendalikan harga sembako khususnya beras akan secepatnya ditangani Bulog.(Dsh)
