Saksi dan Penyelenggara Pemilu di Karanganyar Bertumbangan, Rata-rata Kelelahan

Photo Author
- Minggu, 18 Februari 2024 | 06:31 WIB
Sosialisasi dan uji coba pelaksanaan coblosan telah dilakukan berbagai pihak untuk mensukseskan Pemilu 2019. (Foto: doc)
Sosialisasi dan uji coba pelaksanaan coblosan telah dilakukan berbagai pihak untuk mensukseskan Pemilu 2019. (Foto: doc)

KRjogja.com, KARANGANYAR - Sejumlah saksi peserta dan penyelenggara pemilu 2024 di Kabupaten Karanganyar jatuh sakit dan meninggal dunia. Bagi yang sakit, ada yang dirawat jalan maupun di rumah sakit. 
 
"Dua hari terpaksa meliburkan sekolah. Saya kecapaian setelah jadi KPPS," ujar Wenny, seorang kepala sekolah PAUD di Desa Suruhkalang Jaten, Sabtu (17/2). 
 
Awalnya, ia memprediksi butuh waktu sehari saja istirahat usai coblosan. Namun faktanya, ia tumbang sampai berhari-hari. Sekolahnya pun diliburkan 15-16 Februari 2024. 
 
Kabag TU RSUD Karanganyar, Sawiji mengatakan seorang anggota KPPS di Mojogedang juga dilarikan ke UGD pada 14 Februari lalu karena gejala stroke. Sampai akhirnya, yang bersangkutan dirawat inap. 
 
"Keluarganya membawa pasien ke RSUD. Dia KPPS di Mojogedang," katanya. 
 
Sementara itu seorang saksi Partai Gerindra di TPS 32 di Desa Ngringo, Kecamatan Jaten bernama Aris Suranto (40) meninggal dunia pada Kamis (15/2) malam.  Dia mengatakan almarhum sempat mengalami sakit saat proses pemungutan suara pada Rabu (14/2).
 
Saksi bahkan sempat pingsan di TPS, tempat dia bertugas sekitar pukul 12.00 WIB. Selepas membaik, almarhum tetap memilih melanjutkan hingga proses perhitungan suara. Di tengah-tengah proses perhitungan suara, sekitar pukul 18.30 WIB atau selepas magrib, almarhum kembali pingsan. 
 
"Sama teman-teman di lokasi, almarhum di bawa ke klinik dan dipulangkan karena kondisinya kurang sehat. Kemudian bidan desa juga sempat datang ke rumah malam itu," kata Ketua PPS Ngringo, Bambang.  
 
Sehari di rumah, Aris ternyata kondisinya semakin parah. Hingga oleh pihak keluarga dibawa ke Rumah Sakit Hermina Solo. Almarhum meninggal dunia saat perawatan di rumah sakit pada Kamis (15/2/2024) sekitar pukul 19.30 WIB. 
 
Sementara saksi TPS di Boneng, Desa Pendem, Kecamatan Mojogedang, dari Partai Golkar jatuh sakit selepas perhitungan suara Pemilu pada Rabu (14/2/2024). Caleg Partai Golkar Dapil I Karanganyar, Anung Marwoko mengatakan saksi partainya mengalami sakit stroke dan dirawat di rumah sakit. 
 
"Kelelahan setelah perhitungan suara. Kamis pagi masuk rumah sakit, sakit stroke," katanya. (Lim)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X