KRjogja.com, KARANGANYAR - Stok elpiji tiga kilogram di sejumlah pangkalan di Kabupaten Karanganyar kosong, usai disetopnya penjualan di tingkat pengecer. Penyebabnya, stok langsung habis diserbu pembeli.
Rata-rata, pangkalan menerima kiriman barang dari agen tiap dua hari. Per kiriman antara 60-100 tabung per pangkalan. Pemilik pangkalan gas elpiji bersubsidi tiga kilogram di Toko Kelontong Mbambe Sri Lestari mengaku stok gas elpiji bersubsidi tiga kilogram sudah diserbu oleh langganannya.
Dia mengaku stok dari agen sudah turun pada Senin (3/2). Para pembeli tahu betul jadwal pengiriman, sehingga mereka bersiap di depan toko pangkalan agar kebagian jatah. Begitu penjualan dibuka, mereka menunjukkan bukti KTP untuk bisa bertransaksi.
"Sudah kemarin turunnya dan langsung habis, rata-rata yang beli udah langganan di sini, " kata Sri Lestari, Selasa (4/2). Sri Lestari mengatakan biasannya pangkalan gas elpiji bersubsidi tiga kilogram miliknya dikirimi 60 tabung. "Biasannya yang beli di sini penjual angkringan di Alun-alun Karanganyar," kata Sri Lestari.
Sementara itu, Sari, anak pemilik pangkalan gas elpiji bersubsidi tiga kilogram Tri Untari di Kecamatan Tasikmadu mengaku belum menerima pasokan gas elpiji bersubsidi tiga kilogram dari agen.
Ia menjelaskan, ada masyarakat diluar pelanggannya yang mencari-cari gas melon itu di tokonya. "Selain pelanggan saya, udah ada yang ada nyari barangnya, namun saya jawab belum ada kiriman," kata Sari. Sari mengatakan, pangkalan gas elpiji bersubsidi tiga kilogram milik ibunya baru didatangi agen setiap Rabu. Ia mengaku, setiap sepekan sekali, pangkalannya rutin mendapatkan kirim gas elpiji bersubsidi tiga kilogram dari agen, sebanyak 50 tabung.
"Biasannya 50, langsung habis saat ini masih belum jadwalnya besok dan kalau di sini, saya prioritaskan yang langganan, yang biasannya titip dulu," kata dia.
Sebagaimana diketahui, penjualan eceran tabung gas elpiji tiga kilo sudah disetop. Konsumen dipersilakan membeli ke pangkalan dengan harga eceran tertinggi per tabung Rp18 ribu. (Lim)