KARANGANYAR - Lanud Adi Soemarmo menyelenggarakan bakti sosial dalam rangka TNI Manunggal Bangsa Kencana Kesehatan Terpadu dan HUT ke-77 TNI tahun 2022. Dalam kegiatan itu, diserahkan paket telur ayam ke puluhan keluarga asal Colomadu risiko stunting.
Paket bantuan telur ayam diberikan secara langsung kepada 70 penerima di aula kantor Kecamatan Colomadu, Jumat (30/9). Hadir dalam penyerahan itu, Camat Colomadu Sriyono Budi Santoso, Danramil Colomadu Kapten Inf Suwarno, Kasi Bakti TNI AU Dispotdirga Letkol Lusia Tri Lestari dan pejabat lainnya.
Mengawali sambutannya, Letkol Lusia mengatakan dukungan penuh satuannya untuk sukses program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Diantaranya mendorong akseptor KB dan mempercepat penurunan stunting. Terkait program penurunan angka stuntung, Lanud Adi Soemarmo berinisiatif memberikan telur ayam cuma-cuma ke lingkungan sekitar. Terutama bagi keluarga yang memiliki anak berisiko.
"Pengumpulan telur ayam ini sejak Selasa (27/9) kemarin. Tiap prajurit TNI AU di Lanud Adi Soemarmo menyumbang satu butir telur. Setelah dikumpulkan, lalu didistribusi hari ini di wilayah terdekat dulu," katanya.
Diyakini, konsumsi telur membantu pemenuhan asupan protein hewani yang bermanfaat untuk tumbuh kembang anak. Gerakan ini juga mendorong orangtua menyediakan makanan empat sehat lima sempurna. Harapannya, angka stunting di Indonesia terus menurun melalui gerakan di daerah.
"Pemberian telur ini juga akan menyasar lokasi lain di daerah terdekat Lanud Adi Soemarmo. Kita prihatin angka stunting di Surakarta tertinggi kedua di Jawa Tengah," katanya.
Camat Colomadu, Sriyono Budi Santoso mengapresiasi gerakan tersebut. Ia meyakini, kontribusi dari semua stakeholder dalam gerakan nasional penurunan angka stunting bakal mempercepat pencapaiannya.
"Semoga target Indonesia Bebas Stunting pada 2030 dapat dipercepat. Bantuan dari Lanud sebanyak 3.500-an butir telur. Saat ini diberikan ke keluarga berisiko. Tiap penerima dapat 2 kilo telur ayam. Agar memperbaiki gizi," katanya. (Lim)