“Terus terang saya merasa bingung mau memasang harga berapa. Padahal saya rakyat kecil dengan usaha yang untungnya tidak seberapa. Saya harap harganya segera turun,†katanya.
Endro panggilannya, selalu membeli harga grosil gula pasir seberat 50 kilogram dari agen. Harganya fluktuatif sejak sebulan terakhir mulai Rp 800 ribu sampai Rp 850 ribu per 50 kg.
“Awalnya harga gula pasir dari Rp 850 ribu naik menjadi Rp 860 ribu paginya, lalu dapat informasi dari grup toko kelontong pada siangnya naik selisih Rp 25 ribu menjadi Rp 885 ribu. Padahal harga gula pasir 50 kg pada Februari berkisar Rp 835 ribu,†tuturnya.
Kepala Seksi Usaha Perdagangan dan Perlindungan Konsumen Dinas Perdagangan Tenaga Kerja Koperasi dan UMKM, Eko Supriyadi mengatakan kenaikan harga gula bervariasi di beberapa pasar tradisional di Kabupaten Karanganyar. Seperti di Pasar Jatipuro, Palur, Tawangmangu, dan Pasar Jambangan, harga gula pasir Rp 16 ribu. Sedangkan kenaikan paling tinggi di Pasar Jungke Karaganyar Kota, yakni Rp 17 ribu.
“Kenaikan harga gula pasir mungkin karena mendekati bulan puasa Ramadhan. Dimana, permintaan gula saat ini cukup tinggi. Walau begitu, kami masih belum perlu melakukan sidak pasar di Kabupaten Karanganyar,†tandasnya. (Lim)