SOLO, KRJOGJA.com - Tantangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Solo ke depan semakin berat semakin solid, profesional, dan tertata. Kadin juga harus mampu berperan untuk mewarnai regulasi yang diputuskan birokrat untuk mengatur dunia usaha.
Wakil ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) Kadin Kota Solo David R Wijaya usai rapat pleno pengurus Kadin Solo dalam rangka persiapan musyawarah kota (mukota) yang akan digelar 14 September 2017, mengatakan  Kadin juga harus lebih berkomitmen dalam mendorong kemajuan para pelaku usaha, terutama Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) , dalam menghadapi pasar global. Agar para pelaku usaha itu juga bisa beradaptasi dengan era digital sekarang ini.
Ditambahkan juga oleh  wakil ketua Kadin Solo lainnya, Abddullah Soewarno,  mengatakan, untuk bisa bersaing di era MEA (Masyarakat Ekonomi Asean), sebuah perusahaan atau lembaga harus punya daya saing yang kuat dan profesional. Keduanya bisa ditunjukan pada legalitas sertifikasi, baik sertifikasi usaha maupun sumber daya manusia (SDM). Karena itu, pihaknya akan mendorong pelaku usaha untuk melakukan uji sertifikasi. Selain panitia dan pengurus harian, anggota dewan pertimbangan juga hadir.
Â
"Saya kira mukota ini punya nilai strategis bagi Kadin dalam menghadapi tantangan di era global," kata Daryono yang ditunjuk sebagai ketua panitia.
M Farid Sunarto yang bertindak sebagai stering comite (SC) Mukota Kadin Solo mengatakan hingga kini belum ada bakal calon ketua Kadin Solo yang pemilihannya bakal digelar 14 September mendatang. Meski demikian panitia penyelenggara dan dewan pertimbangan Kadin masih menunggu masukan para asosiasi dan para pengurus yang punya hak suara.
Â
"Baik itu menyangkut bakal calon, evaluasi kinerja, maupun program yang harus
dilaksanakan ke depan," kata anggota dewan pertimbangan Ir H Suyatno Luhur.
Farid Soenarto yang juga bertindak sebagai penanggung jawab Mukota Kadin mengatakan, hingga kini baru nama Sri Haryanto MT atau akrab disapa Gareng  yang muncul dan dimunculkan sebagai ketua. Meski demikian, pihak panitia membuka pendaftaran calon ketua hingga 7 September. "Setelah berkas calon ketua masuk, kita akan melakukan verifikasi."