SRAGEN (KRjogja.com) - Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Sragen siap tancap gas usai resmi dilantik Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Minggu (22/1). Tim ini diharapkan mampu bekerja maksimal dengan memerangi pungli, terutama di pos-pos layanan umum.
Tim Saber Pungli ini dibentuk dengan melibatkan seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Sragen dengan diketuai Wakapolres Sragen, Kompol Danu Pamungkas Totok. Terbentuknya tim ini diharapkan dapat mempersempit ruang praktik pungli yang merugikan masyarakat.
Wakil Ketua I Tim Saber Pungli, Wahyu Widayat mengatakan, langkah awal membentuk kepengurusan sudah tercapai. Selanjutnya akan dilakukan pertemuan dan rapat internal untuk menyesuaikan langkah teknis yang harus dilakukan. "Secara legal formal sudah resmi terbentuk dan secepatnya ketua-ketua pokja akan membahas langkah selanjutnya," ujar Wahyu yang juga Inspektur Inspektorat Kabupaten Sragen.
Wahyu menjelaskan,  tim saber pungli  ini meliputi semua lintas sektoral mulai dari kepolisian, kejaksaan, TNI, dan Pengadilan Negeri (PN). Tim saber pungli ini tidak akan berbenturan dengan wewenang Polri maupun kejaksaan. Ada aspek-aspek dan tahapan yang harus dilalui jika berkaitan dengan masalah pidana. "Harapan kami tim ini bisa meminimalisasi adanya potensi indikasi pungli di instansi manapun di Sragen," tegas Wahyu. (Sam)