solo

Pelaku UMKM Wonogiri Diingatkan Jangan Kecewakan Konsumen

Kamis, 7 Desember 2023 | 19:30 WIB
Pelaku UMKM Wonogiri berjubel mengurus sertifikat halal usai sarasehan (Foto Djoko Santoso HP)

Krjogja.com - WONOGIRI - Kalangan pelaku UMKM daerah Kabupaten Wonogiri diminta tidak pasang tarif ala 'Mike Tyson' kepada konsumen. Artinya, jika pedagang UMKM memasarkan dagangan dengan pukul harga terlalu mahal akan merugikan konsumen maupun pedagang itu sendiri lantaran pelanggan jera sehingga tidak mau bertemu pelaku UMKM lagi.

Harapan tersebut dikemukakan Bupati Wonogiri Joko Sutopo saat sarasehan dengan ratusan pelaku UMKM Kabupaten Wonogiri di pendapa Rumdin Bupati, Kamis (07/12/2023). Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan dan sosialisasi sertifikasi halal SNI dan TKDN yang melibatkan para pelaku usaha UMKM 'Kota Sukses'.

Baca Juga: Sebelum Soimah, Gus Iqdam Kehadiran Happy Asmara dan Penyanyi Ini

Di depan ratusan penerima manfaat bupati mencontohkan keprihatinan jika ada pedagang kecil di obwis Waduk Gajah Mungkur (WGM) yang pasang tarif ala petinju kelas berat. "Misalnya, seorang pedagang nila goreng kok mematok harga Rp 70 ribu, kalau sampai pembeli itu kecewa dan memviralkan di sosmed, habislah kita," kata bupati yang akrab disapa Jekek.

Untuk itu, pihaknya mendorong upaya Diskoperindag-UMKM Wonogiri melakukan pelatihan dan sosialisasi sertifikat halal bagi pelaku UMKM yang ada. Dalam acara yang juga dihadiri Wakil Bupati Setyo Sukarno, orang nomor satu di Wonogiri ini mengingatkan agar para pengusaha juga ikut program BPJS ketenagakerjaan bagi karyawannya.

Baca Juga: Ngunjuk Jamu Bareng Dewan Jamu, Balai POM DIY Siap Dampingi UMKM Herbal

Kadisperindag UMKM Pemkab Wonogiri Wahyu Widayanti SE MPd melaporkan percepatan pembangunan industri dan daya saing di kabupaten ini masih banyak mengalami kendala. Maka, tahun 2023 ini pihaknya memperoleh DAK Rp 813 juta lebih serta DAK non fisik PK2SIKM sebesar Rp 2 miliar guna membiayai sejumlah kegiatan seperti sertifikasi halal IKM, sertifikasi SNI (Standar Nasional Indonesia) serta sertifikasi tingkat kandungan dalam negeri (TKDN).

"Hingga saat dinas kami sudah melakukan sertifikasi halal bagi 450 IKM, sertifikasi SNI ada 4 dan sertifikasi TKDN ada 51 IKM di Wonogiri," papar Wahyu. (Dsh)

Tags

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB