Krjogja.com – Karanganyar – Mobil pikap Daihatsu Grand Max Nopol AD 1652 ZB yang dikemudikan Puguh Darmawan (52) warga Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jumat (5/7) petang, tercebur ke saluran irigasi di jalan umum Ngrawoh menuju Matesih, tepatnya di Dusun Kedung Ngunut, Desa Plosorejo, Karanganyar.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pengemudi dan satu penumpang yang diketahui bernama Fuad Anshori, warga Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, mengalami luka ringan. Keduanya saat ini menjalani perawatan di RS Bung Karno, Surakarta.
Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Kumontoy melalui Kasat Lantas, AKP Aliet Alphard menjelaskan, kecelakaan tunggal tersebut berawal saat mobil yang dikemudikan korban, melaju dari arah barat atau dari Ngrawoh menuju Matesih.
Baca Juga: 1-5 Juli 2024 : IHSG Melonjak 2,69%, Kapitalisasi Pasar Rp 12.431 Triliun
Menurut Kasat Lantas, saat itu, korban mendahului kendaraan yang berada di depannya. Namun nahas, roda kanan mobil keluar jalan.
Karena panik, pengemudi banting setir ke kiri. Mobil yang dikemudikan korban, lanjut Kasat Lantas, langsung menabrak pohon sebelum akhirnya terguling dan masuk ke saluran air.
Baca Juga: Pengajuan Paten Hingga 6 Tahun Terlalu Lama
“Korban akan mendahului kendaraan di depannya. Hanya saja, ban kanan keluar aspal. Korban banting setir ke kiri dan menabrak pohon dan mobil terguling ke saluran air,” jelasnya.
Dikatakan Kasat Lantas, Unit Laka yang tiba dilokasi, bersama masyarakat, langsung melakukan evakuasi terhadap korban dan kendaraan yang terguling ke sungai.(Lim)