solo

SPPG Plesungan Diresmikan, Masak MBG 3.040 Porsi Per Hari

Senin, 13 Januari 2025 | 17:50 WIB
Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi meninjau menu MBG di SPPG Plesungan. (Foto: Abdul Alim)

KRjogja.com - KARANGANYAR - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kodim 0727/ Karanganyar diresmikan di Blembem, Desa Plesungan, Kecamatan Gondangrejo, Senin (13/1/2025). SPPG ini melayani 3.040 porsi makan bergizi gratis (MBG) di 28 sekolah dan posyandu.

SPPG yang dikerjasamakan dengan Yayasan Miftahul Ihsan Al Banjary ini diresmikan Komandan Kodim Karanganyar Letkol Inf Andry Armi Yudha Arditama, Kapolres AKBP Jerrold HY Kumontoy dan Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi. Usai memotong pita peresmian SPPG, para pejabat itu melepas keberangkatan dua unit mobil box distribusi MBG ke SDN 01 Plesungan.

Baca Juga: Pengaruh Pil Koplo, Adik Ipar Sendiri 'Disikat'

Di sekolah ini, para pejaat meninjau pelaksanaaqn program nasional itu mulai persiapan peserta didik menyantap makanan sampai pengemqbalian alat makan ke mobil box. Di sekolah ini, MBG dibagikan ke 180 peserta didik sekitar pukul 09.30 WIB. Menu yang disajikan ke 180 siswa kelas I-VI tersebut nasi, ayam teriyaki, sayur tumis buncis, jeruk dan susu kotak.

Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi mengatakan satuan kerja program nasional ini jauh lebih siap. Sarana dan prasarana juga lebih representatif. Di luar itu, ia mengakui selera makan tiap anak berlainan sehingga tidak bisa dipaksakan semuanya menyukai menu makan bergizi gratis. Namun dengan melihat rata-rata menghabiskan porsinya, ia meyakini dapat diterima siswa dan berlanjut.

"Menu yang diberikan bisa diterima," katanya.

Baca Juga: Cek! Mulai 1 Februari 2025 Jadwal Kereta Api Berubah

Lebih lanjut dikatakan, anggaran MBG masih dikaver pemerintah pusat. Uji coba di Karanganyar berlangsung di sekolah wilayah Colomadu dan Gondangrejo pada beberapa waktu lalu. Adapun launching serentak pada Senin (13/1) belum menyeluruh di semua sekolah di Karanganyar. MBG di hari pertama launching berlangsung di 25 siswa PAUD, 705 siswa TK, 1.616 siswa SD/MI, 139 siswa SMP/MTS, 198 siswa SMA/MA, 58 siswa SLB, 23, ibu hamil, 12 ibu menyusui dan 264 balita. Sasaran ini berada di radius 4 KM yang dilayani SPPG Plesungan.

Timotius mengatakan belum menerima petunjuk pemerintah pusat perihal sharing anggaran MBG. Meski demikian ia memastikan tak mampu mengkaver semua kebutuhan makan 124.421 siswa. Biaya per porsi Rp10 ribu.

Baca Juga: Pembangunan Bertumpu Pada Satu Data Desa Indonesia

"Kalau APBD Karanganyar enggak sanggup. Mana kewajiban pusat, provinsi dan kabupaten belum tahu berapa-berapa sharingnya," katanya. (Lim)

 

Tags

Terkini

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB