solo

Waspadai 24 Perlintasan KA Tanpa Penjaga, Rekrut Tenaga Upah Selama Arus Mudik-Balik Lebaran

Senin, 17 Maret 2025 | 16:10 WIB
Perlintasan KA di Gondangrejo (foto:Abdul Alim)

KRJogja.com - KARANGANYAR - Pemerintah kecamatan di Jaten, Kebakkramat dan Gondangrejo diminta merekrut tenaga penjaga perlintasan kereta api untuk mengamankan 24 titik tanpa penjaga palang. Para tenaga upah ini bertugas mencegah terjadi kecelakaan kereta api yang diakibatkan lalu lalang kendaraan menyeberang rel.

Plt Kabid Lalu Lintas Dishub Karanganyar, Haryanto mengatakan terdapat 35 perlintasan KA di Karanganyar. Dari jumlah itu, 24 titik di tiga kecamatan itu tanpa petugas penjagaan.

Baca Juga: Puluhan Siswa SMP se-Banyumas Ikuti Fashion Show Ramadan Ceria

"Ada 11 perlintasan KA terjaga. Yakni 10 oleh PT KAI dan satu oleh Pemda. Sedangkan 24 lainnya tidak ada penjaga sama sekali. Tiga di Jaten, tujuh di Kebakkramat, dan 14 di Gondangrejo," kata Haryanto, Senin (17/3).

Keberadaan penjaga pintu perlintasan KA sangat vital untuk mencegah kendaraan nekat menyeberangi rel saat kereta api melintas. Sayangnya, mereka tak selalu berada di sana karena bukan tugas pokoknya. Mereka hanyalah tenaga upah harian.

Di momen libur lebaran nanti, volume kendaraan menyeberang rel diperkirakan meningkat. Sehingga, kebutuhan petugas penjaga di 24 titik tersebut urgen. Saat palang sudah turun, tak sedikit yang nekat menerabas.

Baca Juga: Jadi 17 Hari, DIY Siap Hadapi Libur Panjang Lebaran

"Kami meminta kerjasama pemerintah kecamatan maupun desa agar menempatkan linmasnya atau petugas lain untuk berjaga di 24 perlintasan ini. Minimal seorang tiap titik," katanya.

Para penjaga perlintasan setidaknya bertugas mulai puncak arus mudik 28-30 Maret dan puncak arus balik 5-7 April 2025.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Karanganyar Sri Suboko mengatakan belum ada perintah untuk meliburkan CFD di Jalan Lawu. Ia justru menitikberatkan skrining truk bersumbu lebih dari tiga yang melintas di tengah kota.

"Truk-truk sumbu lebih dari tiga jangan lewat tengah kota, pakai jalur lingkar selatan dan utara. Kita prioritaskan angkutan barang sembako dan mobil agar lewat kota. Mengenai CFD libur belum ada arahan, semoga UMKM bisa berjualan tanpa mengusik kelancaran arus lalu lintas jelang lebaran," katanya. (Lim)

Tags

Terkini

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB