solo

SMA Al Azhar IIBS Karanganyar Gelar AIISC Bertema Pemulihan Lingkungan Hidup 

Kamis, 15 Mei 2025 | 13:50 WIB
Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq bersama manajemen SMA Al Azhar International Islamic Boarding School (IIBS) Karangpandan (foto: Abdul Alim) 
 
 
 
KARANGANYAR, KRjogja.com - SMA Al Azhar International Islamic Boarding School (IIBS) Karangpandan menggelar Al Azhar International School Conference (AIISC) dengan tema SDGs: Utilizing and Protection the Enviroment in the Age of Technology, pada Selasa (13/5/2025).
 
AIISC merupakan kegiatan akademik yang diadakan setiap tahun oleh SMA Islam Al Azhar IIBS Karanganyar. Kegiatan yang digelar di Anaya Azana Boutique Hotel Karangpandan, Karanganyar merupakan kali keempat digelar SMA Al Azhar tersebut.
 
Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq, hadir sebagai pembicara di AIISC tersebut. hadir pula Prof. Satoru Sato dari Yamagata University Japan, Muh. Rifqi Al-Ghifari. CEO Banana & Patners, dan Syekh Abubakar Saidu Abubakar dari Academy Learn Arabic UIM. 
 
Selain itu, pembicara dari peserta didik SMA Islam Al Azhar Karanganyar Aldee Barand Al-hafidz kelas XII A, Tiara Ardina Tunggadewi kelas X C dan Nazira Khalisa Sandy kelas X C. Kegiatan ini juga menampilkan berbagai inovasi karya pelajar SMA Al Azhar IIBS Karangpandan, Karanganyar.
 
Selain itu, pembicara dari peserta didik SMA Islam Al Azhar Karanganyar Aldee Barand Al-hafidz kelas XII A, Tiara Ardina Tunggadewi kelas X C dan Nazira Khalisa Sandy kelas X C. Kegiatan ini juga menampilkan berbagai inovasi karya pelajar SMA Al Azhar IIBS Karangpandan, Karanganyar.
 
Dalam sambutannya, Menteri LH Hanif Faisol Nurofiq mengatakan masa depan bumi berada di tangan generasi muda. Di tengah tantangan krisis iklim dan kerusakan lingkungan, keterlibatan aktif anak muda bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. 
 
"Kita bukan generasi terakhir. Kita bisa menjadi generasi berkelanjutan pertama." tegasnya. 
 
Ia menyampaikan pesan moral yang kuat kepada generasi muda agar tidak hanya menjadi penonton, tetapi pelopor perubahan yang membawa dunia menuju masa depan yang lebih lestari. Sebuah ajakan moral dan strategis kepada generasi muda untuk tidak sekadar peduli, tetapi memimpin perjuangan menuju keberlanjutan planet ini.
 
Menteri Hanif menekankan bahwa generasi muda saat ini memiliki posisi strategis. Dengan kecakapan digital yang tinggi dan semangat perubahan yang kuat, mereka memiliki kapasitas untuk memimpin transformasi lingkungan. Namun, Menteri Hanif mengingatkan bahwa teknologi hanyalah alat, yang menentukan arah perubahan adalah nilai-nilai, niat, dan keimanan.
 
Menteri Hanif mengajak para pelajar untuk memulai dari niat yang tulus; menggunakan teknologi dan media sosial untuk aksi kebaikan; berani membayangkan masa depan yang berkelanjutan; menjadikan harapan sebagai strategi; serta mengaitkan gerakan lingkungan dengan nilai-nilai spiritual.
 
"Islam teaches us to walk gently on the Earth, to protect water, to care for animals, and to plant trees-even if the world were ending tomorrow," ucap Menteri Hanif.
 
Direktur International Affairs and Public Relations Al Azhar IIBS Karanganyar, Ahmad Zulfikar A.A.A., mengatakan kegiatan Al Azhar International School Conference (AIISC) dengan tema SDGs: Utilizing and Protection the Enviroment in the Age of Technology, bertujuan memfasilitasi peserta didik menyampaikan hasil penelitian di kancah internasional.
 
"Setiap tahun tema yang diusung berbeda, tahun sebelumnya tema yang diangkat terkait bahasa, pendidkan, dan pendidikan karakter. Pada AIISC ke-4 ini mengusung tema SDGs: Utilizing and Protection the Enviroment in the Age of Technology,” katanya.
 
Peserta seminar ini merupakan peserta didik dari dalam dan luar negeri. Seminar ini dilaksanakan secara hybrid (online dan offline). AIISC ke-4 kali ini berkolaborasi dengan pameran proyek P-5 dan Azpecto yaitu lomba yang diadakan oleh OSIS SMP dan SMA AIIBS.
 
Peserta didik dari IDRISSI International School Malaysia; Faris Fairus Helmi. Para peserta seminar mendapatkan wawasan global terkait pemanfaatan dan perlidungan lingkungan di era digital baik dalam ranah kebijakan dan pengaplikasian. 
 
"Dengan wawasan global ini, kita berharap lingkungan yang telah kita tempati dapat tetap terjaga dengan baik," katanya. (Lim) 
 
 
 
 
 

Tags

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB