solo

Sempat Ditahan karena Utang Kontraktor, Password Payung Raksasa Masjid Agung Akhirnya Diserahkan

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:45 WIB
Masjid Agung Madanuyah Karanganyar (Foto:Abdul Alim)

Krjogja.com - KARANGANYAR - Vendor sistem operasional Masjid Agung Karanganyar akhirnya menyerahkan password pengendali sistem payung elektrik masjid kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Karanganyar. Langkah ini dinilai sebagai sikap kooperatif di tengah proses hukum yang tengah ditangani kejaksaan terkait pembangunan masjid tersebut.

Penyerahan password dilakukan pada Rabu (22/10/2025) di Masjid Agung Madaniyah Karanganyar. Dengan diserahkannya password tersebut, seluruh sistem payung otomatis di kompleks Masjid Agung kini dapat kembali dioperasikan secara penuh oleh pihak pengelola.

Baca Juga: Peringati Milad Muhammadiyah ke 113 PDM Kota Magelang Gelar Beberapa Launching

Kepala Kejari Karanganyar, Robert Jimmy Lambila, membenarkan adanya penyerahan itu dan mengapresiasi langkah kooperatif yang diambil pihak vendor.

“Kami menyambut baik sikap kooperatif dari pihak vendor. Ini bagian dari komitmen bersama agar aset daerah dapat berfungsi sebagaimana mestinya,” ujar Kajari.

Robert menambahkan, penyerahan password tersebut sekaligus mempermudah tim penyidik dalam proses pemeriksaan proyek yang masih berjalan.

Namun, sebelum diserahkan, password sistem operasional sempat ditahan oleh pihak vendor. Penahanan itu terjadi lantaran PT Mam Energindo, selaku kontraktor utama pembangunan Masjid Agung Karanganyar, belum melunasi kewajiban pembayaran kepada vendor terkait pekerjaan sistem payung elektrik dan bangunan lainnya.

Baca Juga: Van Gastel Komentari Jersey Reva Adi yang Robek dan Cukup Lama Cari Penggantinya, Begini Katanya

Akibat kondisi tersebut, pihak vendor menunda pemberian akses penuh ke sistem otomatisasi hingga akhirnya memilih bersikap terbuka setelah proses hukum berjalan di Kejari Karanganyar.

“Dengan diserahkannya password ini, seluruh fasilitas payung elektrik di Masjid Agung sudah bisa difungsikan kembali. Ke depan, kami berharap tidak ada lagi kendala teknis maupun administratif,” imbuh Kajari.

Pembangunan Masjid Agung Karanganyar menelan biaya puluhan miliar rupiah dan menjadi salah satu ikon baru Kabupaten Karanganyar. Fasilitas payung elektrik di halaman utama menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Payung itu identik payung di Masjid Nabawi.

Kejari Karanganyar hingga kini masih melanjutkan penyelidikan terhadap sejumlah pihak yang terkait dengan proyek pembangunan masjid tersebut. Kajari menegaskan, seluruh proses hukum akan berjalan profesional dan transparan. (Lim)

Tags

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB