Krjogja.com - YOGYA — Menyambut peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta, Eko Suwanto, mengajak generasi muda untuk terus menghidupkan semangat persatuan dan cinta tanah air melalui aksi-aksi kreatif dan inovatif.
Ajakan tersebut disampaikan menjelang digelarnya puncak Merah Muda Fest, acara puncak peringatan Sumpah Pemuda yang berlangsung di GOR Amongrogo, Sabtu (1/11/2025).
Menurut Eko, semangat Sumpah Pemuda bukan hanya sekadar mengenang sejarah, tetapi menjadi panggilan untuk bertindak nyata. “Tantangan kebangsaan hari ini tidak ringan. Kaum muda harus hadir dengan karya, inovasi, dan solidaritas untuk menjaga ke-Indonesia-an kita,” ujar Eko, Jumat (31/10/2025).
Baca Juga: Peringati Hari Santri, Eko Suwanto Dorong Pemda DIY Jalankan Perda Pesantren
Ia menegaskan, semangat persatuan yang diikrarkan para pemuda 97 tahun lalu tetap relevan di tengah arus globalisasi dan menguatnya politik identitas. “Sumpah Pemuda adalah simbol keberanian untuk menyatukan perbedaan. Hari ini, semangat itu harus diwujudkan dalam bentuk kebersamaan membangun bangsa,” katanya.
Eko menyambut baik keputusan DPP PDI Perjuangan yang menetapkan Yogyakarta sebagai tuan rumah puncak peringatan Sumpah Pemuda. Baginya, Yogyakarta memiliki makna historis sebagai kota perjuangan yang pernah menjadi pusat pemerintahan Republik Indonesia saat Jakarta diduduki Belanda.
“Kota ini adalah simbol lahirnya semangat kebangsaan. Dari Yogyakarta, Bung Karno pernah membangun banteng Republik. Maka, sangat tepat jika semangat itu digelorakan kembali dari kota ini,” ujar Eko.
Acara Merah Muda Fest digagas oleh DPP PDI Perjuangan sebagai ruang ekspresi bagi generasi muda untuk merayakan kreativitas, kebersamaan, dan nasionalisme. Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemuda dan Olahraga, MY Esti Wijayati, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk menguatkan pemahaman generasi muda terhadap nilai-nilai persatuan yang terkandung dalam Sumpah Pemuda.
“Di tengah merebaknya politik identitas dan polarisasi masyarakat, kita ingin mengajak anak muda kembali pada semangat Sumpah Pemuda, yakni pentingnya persatuan. Merah Muda Fest akan menjadi wadah inklusif bagi mereka untuk berekspresi sekaligus memperdalam nilai kebangsaan,” kata Esti.
Baca Juga: Eko Suwanto: “Kebijakan Tanpa Data Itu Seperti Berjalan Tanpa Kompas”
Esti juga menegaskan bahwa generasi muda harus terus bersuara agar masa depan bangsa berpihak pada mereka. “Generasi muda adalah masa depan Indonesia. Mereka harus menjadi motor penggerak perubahan yang positif,” ujarnya.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Merah Muda Fest akan menghadirkan tokoh-tokoh nasional dari berbagai bidang, seperti akademisi Rocky Gerung, Anggota DPR RI Adian Napitupulu, dan Puteri Indonesia Lingkungan 2020 Putu Ayu Saraswati. Mereka akan berbagi pandangan dalam gelar wicara bertema Relevansi Sumpah Pemuda di Masa Kini.
