Kekurangan APD, Sempat Tertahan di Parkiran PDP Kritis Tertolak di 23 RS

Photo Author
- Senin, 30 Maret 2020 | 16:08 WIB

"Kami terus memantau pasien tersebut ternyata tertahan di parkiran padahal kondisinya kritis," keluh Sagiran.

Ia dan tim medis Klinik serta RS Nur Hidayah tidak memiliki kecukupan APD. Rata-rata APD sekali pakai baik klinik dan RS Nur Hidayah membutuhkan sekitar 100 APD perharinya. Selain itu RS dan Klinik Nur Hidayah juga membutuhkan masker tipe N-19, overall, hand sanitizer dan beberapa APD pendukung.

"Saat kami antre meminta APD ke Dinkes Bantul dijawab jika APD hanya diberikan kepada RS Rujukan. Sementara menjadi RS Rujukan itu sulit sekali kami sudah mengajukan lama," keluhnya.

Humas RS Nur Hidayah, Kuncoro Wahyu membenarkan perihal tersebut. Bahkan saat ini RS dan Klinik Nur Hidayah membuat APD sendiri dari Jas Hujan.

Terpisah, Juru Bicara Gugus Penanganan Covid-19  Bantul, dr Sri Wahyu Joko Santoso mengakui kekurangan APD terjadi di RS secara massal.

Bantul mendapatkan jatah 7.000 pax APD namun yang datang pada minggu ini baru ada sekitar 1.000 pax APD.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X