Krjogja.com, TEMANGGUNG - DPRD dan Bupati Temanggung menyetujui anggaran APBD 2024 defisit Rp137,5 miliar dengan pendapatan Daerah Rp1,96 triliun dan belanja sebesar Rp 2,01 triliun.
"Melalui sidang paripurna DPRD menetapkan APBD 2024, selanjutnya akan dimintakan evaluasi kepada Gubernur Jateng," kata Ketua DPRD Kabupaten Temanggung Yunianto, Minggu (3/12/2023).
Dia mengatakan sesuai target, sidang paripurna persetujuan RAPBD menjadi APBD digelar sebelum penghujung tahun. Setelah mendapat persetujuan, eksekutif akan mengirim ke Provinsi untuk evaluasi dari Gubernur, sebelum kemudian dijalankan.
Baca Juga: Terlalu! Setelah Dibacok Pakai Clurit Korban Diminta Uangnya
Sedangkan Penjabat Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo mengatakan proses penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD tahun anggaran 2024 merupakan proses pembahasan yang sangat berat, bagi Kabupaten Temanggung.
Dia mengatakan kondisi keuangan daerah saat ini terdapat beban belanja yang cukup besar yang salah satunya untuk pemilihan bupati dan wakil bupati Temanggung tahun 2024.
Dia mengemukakan ada surat Menteri Keuangan RI melalui Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan nomer S-28/pk/2023 perihal penyampaian rincian alokasi transfer ke daerah tahun 2024.
Meskipun terdapat kenaikan namun sudah ada pos-pos yang sudah ditentukan penggunaannya sehingga masih terdapat defisit yang cukup besar.
Dikatakan pimpinan DPRD, komisi-komisi DPRD, dan badan anggaran DPRD yang telah mempelajari, mencermati, mengkoreksi, dan mengkritisi serta memberikan saran dan masukan demi perbaikan rancangan peraturan daerah tentang APBD tahun anggaran 2024.
Dia mengucapkan terima kasih kepada tim anggaran perangkat daerah dan perangkat daerah yang sudah berupaya keras untuk menyesuaikan dan menyelesaikan rancangan peraturan daerah tentang APBD tahun 2024 yang sudah disetujui.
Baca Juga: Desain Jilbab Motif Tulisan Arab Banjir Pesanan dari Taiwan, Malaysia, Mesir dan Jerman
Dikatakan, segala saran, koreksi, masukan, dan pendapat sebagaimana disampaikan akhir fraksi DPRD yang telah disimak bersama akan dijadikan catatan yang berharga dan menjadi perhatian dalam menjalankan roda pemerintahan, peningkatan ekonomi kerakyatan demi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. (*)