KUDUS, KRJOGJA.com - Makam Dewi Mutosiyah (22) di Desa Kedungdowo Kecamatan Kaliwungu Kudus, korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dibongkar aparat Polres Kudus, Minggu (17/2/2019). Pembongkaran untuk keperluan autopsi, dilakukan Tim Disarter Victim Identification (DVI) Bidang Kedokteran Kesehatan (Biddokkes) Polda Jateng, dipimpin AKBP dr Ratna Relawati.
Baca Juga:Â Suami Bunuh Istri Usai Melahirkan
Dewi tewas ditangan suaminya Sugeng (38), sepuluh hari setelah melahirkan anak pertama berjenis kelamin laki- laki. Peristiwa pembunuhan terjadi Sabtu (9/2/2019) pagi di rumah pasangan suami- istri itu di Desa Lambangan RT.02-RW.02 Gang 9 Kecamatan Undaan Kudus. Hanya pemakaman korban diserahkan ke orang tuanya di Desa Kedungdowo Kaliwungu.
Kapolres Kudus AKBP Saptono melalui Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Rismanto mengatakan, berdasar hasil autopsi Tim DVI Biddokkes Polda Jateng, pada tubuh korban ditemukan luka memar dada, serta resapan darah di kepala dan paru- paru bagian kanan.
“Tim kemudian mengambil bagian organ tubuh untuk dilakukan uji laboratorium,†ungkapnya, didampingi Kabag Operasional (KBO) Reskrim Polres Kudus Iptu Cipto dan Kapolsek Kaliwungu Iptu Asnawi.
Baca Juga:Â Terpapar Gas Buang Bengkel, 80 Siswa SD Mlati Kidul 2 Sesak Nafas
Kasus pembunuhan dilaporkan, Selasa (12/2/2019) setelah keluarga mengetahui adanya sejumlah kejanggalan antara lain luka lebam di tubuh korban saat dimandikan. Kondisi itu sesuai hasil pemeriksaan empat bidan di daerah Undaan, yang menemukan luka lebam di antaranya di bagian kepala, leher, punggung dan dada. Usai dilaporkan tersangka langsung ditahan.