KRjogja.com - KULONPROGO - Minggu (21/1/2024) dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan rumah Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Baznas 2023 di kediaman Jumat (penerima manfaat) di Dusun Nglambur RT/RW 004/002 Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo.
Acara tersebut dihadiri, Drs. Agus Hidayat, M.Si. selaku Kepala Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kulon Progo sebagai perwakilan Pj Bupati yang kebetulan berhalangan hadir.
"Kami ucapan terima kasih kepada Yatim Mandiri Yogyakarta selaku mitra pelaksana Program Rumah Tidak Layak Huni Baznas 2023," ujar Agus Hidayat.
Lanjutnya, terdapat 9.000 lebih rumah tidak layak huni Di Kabupaten Kulon Progo. Pemerintah Kulon Progo melalui Baznas Kabupaten dan Provinsi telah melaksanakan penyaluran Program Rumah Tidak Layak Huni ini ke 2.000 kurang lebih, sehingga masih terdapat 7.000 rumah tidak layak huni yang memerlukan perhatian beberapa pihak.
Baca Juga: HIK dan Angkringan, Sama atau Beda Sih?
"Kami berharap kedepan dapat berkolaborasi dengan Yatim Mandiri Yogyakarta dan berbagai mitra untuk menggarap dan memberi perhatian lebih ke 7.000 rumah tidak layak huni," imbuhnya.
Acara peletakan batu pertama ini turut dihadiri Dukuh Nglambur, Ketua Desa Wisata Sidoharjo, Lurah Sidoharjo.
Baca Juga: Pengamat: Terapkan Pasal UU ITE kepada Palti Hutabarat, Polisi Salah Kaprah
"Semoga acara ini menjadi awal kebaikan serta proses pembangunan selalu diberikan kelancaran dan kemudahan hingga selesai pembangunan rumah. Terima kasih kami ucapkan kepada segenap donatur, kepada Baznas, dan semua pihak yang telah membantu jalannya program RTLH 2023 ini," pungkas Agus Hidayat.