Pelatihan Pengelolaan Sampah Bersama Masyarakat di Dusun Klepu, Dari Pembuatan Kompos Hingga Lilin

Photo Author
- Minggu, 31 Agustus 2025 | 12:05 WIB
Pelatihan pengelolaan sampah bersama masyarakat di Dusun Klepu Banjararum Kalibawang Kulon Progo.
Pelatihan pengelolaan sampah bersama masyarakat di Dusun Klepu Banjararum Kalibawang Kulon Progo.

 

KRjogja.com - KULONPROGO - Sampah merupakan persoalan klasik yang terus menjadi tantangan bagi masyarakat, khususnya di daerah perkotaan dengan tingkat pertumbuhan penduduk yang tinggi. Volume sampah yang semakin meningkat tidak hanya berdampak pada kebersihan lingkungan, tetapi juga berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat dan kelestarian ekosistem.

Data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menunjukkan bahwa Indonesia menghasilkan puluhan juta ton sampah setiap tahunnya. Sebagian besar masih berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA), bahkan tidak sedikit yang mencemari sungai dan laut.

Kondisi ini memperlihatkan bahwa pengelolaan sampah tidak bisa lagi dipandang sebelah mata, melainkan harus menjadi gerakan bersama yang melibatkan pemerintah, pelaku usaha, dan seluruh lapisan masyarakat. Konsep reduce, reuse, recycle (3R) perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: UGM Sampaikan Seruan Moral, Minta Pemerintah Hapus Kebijakan yang Tak Berpihak Pada Keadilan

Dusun Klepu, yang berada di Kalurahan Banjararum, Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, menjadi salah satu contoh desa yang mulai melakukan langkah nyata dalam pengelolaan sampah rumah tangga melalui program sosialisasi yang dilaksanakan secara bertahap pada tanggal 11, 17 dan 24 Agustus 2025 oleh mahasiswa KKN UAD Unit II.C.2. yang beranggotakan Sadham Anwar, Agil Septian, Vincent Alfarieco, Fachrizal Ilham, Nabila Putry, Karina Wahyu, Pingkan Mulya, Enjelita dan Gita Ayu.

Melalui program ini, KKN UAD Unit II.C.2 berupaya menanamkan kesadaran bahwa pengelolaan sampah yang baik merupakan kunci menjaga kebersihan lingkungan sekaligus meningkatkan kualitas hidup warga.

Dosen pembimbing Lapangan KKN UAD Unit II.C.2 Siti Kurnia Widihastuti, SKM, MPH. menuturkan bahwa program pengelolaan sampah ini lahir dari kepedulian mahasiswa terhadap dampak buruk sampah yang menumpuk.

“Sampah bukan hanya persoalan kebersihan, tetapi juga kesehatan dan kenyamanan hidup. Kami berusaha membangun kesadaran warga agar terbiasa memilah sampah sejak dari rumah,” ungkapnya.

Baca Juga: PNIB Dorong Elite dan Pemerintah Duduk Bersama Rakyat

Pada tanggal 17 Agustus 2025 Mahasiswa KKN UAD Melakukan Langkah Nyata yang dilakukan bersama masyarakat antara lain adalah Pemilahan Sampah Rumah Tangga.

Warga didorong untuk memisahkan sampah organik dan anorganik. Sampah organik dimanfaatkan untuk membuat kompos, sedangkan sampah anorganik yang masih bernilai ekonomi dikumpulkan dan di manfaatkan kembali menjadi barang yang berguna bagi kehidupan sehari-hari. 

Lebih dari sekadar mengurangi timbunan sampah, upaya ini juga menjadi wujud nyata gotong royong masyarakat bersama mahasiswa KKN UAD dalam menjaga kelestarian lingkungan. Harapan ke depan, program ini tidak hanya berjalan di tingkat dusun, tetapi juga mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah sehingga bisa diperluas dan berkelanjutan.

Di Dusun Klepu, Kalurahan Banjararum, Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, warga mulai menerapkan sistem pengelolaan sampah yang tidak hanya berorientasi pada kebersihan lingkungan, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat berkat adanya pendampingan dari mahasiswa KKN UAD Unit II.C.2.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

YIA Siap Layani Lonjakan Penumpang Libur Akhir Tahun

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:50 WIB

Peran Strategis Baznas Bantu Masyarakat

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:30 WIB

Data BPS Bisa Dikemas Jadi Konten Edukatif

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:45 WIB

Direksi KR Silatuhrami dengan Bupati Kulonprogo

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:46 WIB
X