Terakhir Pentas Tahun 1939, Abdi Dalem Musikan Keraton Yogya Dihidupkan Kembali

Photo Author
- Minggu, 18 Agustus 2019 | 19:25 WIB
Setelah terakhir diadakan 1939, pentas musik mandalasana pelataran kedhaton Keraton Yogyakarta kembali digelar. (Foto evi nur afiah)
Setelah terakhir diadakan 1939, pentas musik mandalasana pelataran kedhaton Keraton Yogyakarta kembali digelar. (Foto evi nur afiah)

YOGYA,KRJOGJA.com - Keraton Yogya berupaya menghidupkan kembali fungsi utama Bangsal Mandalasana sebagai tempat abdi dalem Musikan bermain musik.  Setelah terakhir kalinya tampil pada 1939, Minggu (18/8/2019),  abdi dalem Musikan kembali hadir mengbibur wisatawan yang datang ke Kraton Yogyakarta.

 

Bangsal Mandalasana berbentuk segi delapan yang terletak di pelataran kedhaton (wilayah inti) Keraton Yogyakarta ini dulunya berfungsi sebagai tempat Abdi Dalem Musikan memainkan musik diatonis dan menyambut tamu. Sehingga, tak mengherankan apabila sisi-sisinya dihiasi dengan ornamen alat-alat musik Barat. 

 

KRT Waditrowinoto kondakter pangarso musikan mengungkapkan, setelah lebih dari setengah abad, Bangsal Mandalasana dihidupkan kembali dengan menggelar “Pentas Musikan” dalam rangka merayakan hari kemerdekaan Republik Indonesia.

 

"Dalam rangka ikut memperingatan Hari Ulang Tahun Ke-74 Republik Indonesia menggelar pentas musik. Sebenarnya event ini baru terjadi hari ini yang dilaksanakan di dalam musika (wilayah inti) setelah Indonesia merdeka," katanya kepada wartawan disela acara pementasan musik Mandalasana. Minggu (18/08/19). 

 

Lagu-lagu yang dibawakan dalam pentas pertama kalinya ini adalah lagu-lagu nasional dan perjuangan seperti Indonesia Raya, Satu Nusa Satu Bangsa, Jogja Kembali, Tanah Airku dan lagu Sepasang Mata Bola. Juga Hari Merdeka, Maju Tak Gentar, Api Kemerdekaan dan ditutup dengan lagu Bagimu Negeri.

 

Menurutnya Waditrowinoto, sekarang Keraton Yogya sedang kencang-kencangnya membangun budaya mengingat peningkatan budaya yang luar biasa di Yogyakarta. Nguri-nguri budaya yang ada jaman dulu, dan mengenalkan apa yang ada di Keraton. Waditrowinot menyebut, Keraton Yogya salah satu yang mempunyai bangasal musik. 

 

Musikan sendiri merupakan satuan abdi dalem yang bertugas memainkan musik diatonis di dalam Keraton Yogyakarta. Kelompok abdi dalem ini tercatat sejak masa kepemimpinan Sri Sultan Hamengku Buwono VIII (1921-1939) memang sudah ada. Yang bertugas pada saat kedatangan tamu negara ataupun acara penobatan dan sebagainya.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: agung

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ratusan Anak Meriahkan Gelar Karya Koreografi Tari Anak

Minggu, 14 Desember 2025 | 13:00 WIB

'Penelanjangan Drupadi' Jadi Pembelajaran Lewat Tari

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:40 WIB

Sembilan Negara Ikuti Jogjakarta Karawitan Festival

Jumat, 5 Desember 2025 | 08:27 WIB

Obah Bareng untuk Anak Sedunia

Minggu, 23 November 2025 | 12:18 WIB
X