KUNINGAN, KRJOGJA.com  – Pelaksanaan Bedah Berkah Asysyakur Manaqib Pendopo Kuningan Semakin Indah, Jumat (4/1) berlangsung sukses sehingga manaqib akan dibuat go international.
Â
Acara ini dihadiri oleh Pangersa Guru Agung Abah Aos Ra.Qs., Bupati Kuningan H. Acep Purnama, Sekda Kuningan Dr. Dian, Kadis Perindag Agus Sadeli, Tokoh Kuningan, Dr.Agus, Dr. KH. Rusdi Alwahabi asal Jakarta, Dr. KH. Budi Rahman (Banten), KH. Danial Lutfi, M.Sos (Tasikmalaya). Hadir juga KH. Didin, M.Sos (Wakil Talqin Ciamis), KH. Tatang Kurnia (Tasikmalaya), KH. Oni (Kota Banjar), KH. Sani (Wakil talqin Indramayu), KH.Yassin (Kab. Cirebon), KH. Burhanudin (Wakil Talqin Karawang), KH. Panghulu Gusti (Bekasi), KH. Jafar Sodiq (Tegal Jateng). KH. Yayat Hidayat, M.Pd, M.H Andri Asysyakur, juga Para Ulama, Ihwan dan Ahwat TQN Se Jawa Barat.
Â
Bedah Berkah Asysyakur Manaqib Pendopo Kuningan Semakin Indah sendiri dilangsungkan di Pendopo dan Rumah Dinas Bupati Kuningan, Jawa Barat. Bedah Berkah Asysyakur dan manaqib dihadiri ribuan Ikhwan TQN dan jamaah Kuningan. Serta perwakilan sesepuh Madrosah seperti Bandung, Ciamis, Banjar, Cirebon, Majalengka, Indramayu, dan lain lain.
Â
Menurut Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, Rizki Handayani, kegiatan ini sangat positif. Terlebih di dalamnya terkandung doa untuk Indonesia yang lebih baik.
Â
“Kabupaten Kuningan membuka tahun 2019 dengan gaya yang berbeda dari daerah lain. Yaitu wisata religi Bedah Berkah Asysyakur Manaqib Pendopo Kuningan Semakin Indah. Event yang sangat bagus dan positif. Terlebih mampu menyedot pengunjung dan wisatawan. Dampaknya akan sangat luar biasa untuk Kuningan,†katanya.
Â
Wanita yang akrab disapa Kiki itu sangat mendukung jika kegiatan manaqib dikembangkan menjadi go international.Â
Â
“Manaqib bisa dikembangkan menjadi go international. Sebagai langkah awal, wisatawan asal negara-negara Melayu bisa kita rangkul. Sebab, negara Melayu mayoritas beragama Islam. Seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan lainnya,†papar Kiki.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Tags
Rekomendasi
Terkini
Pameran Tunggal 'Ojo Urik', Alex Pracaya Gaungkan Pesan Antikorupsi Melalui Karya Seni
Dibacakan di Sastra Bulan Purnama, 22 Perempuan Menulis Cerpen
Jagra Budaya III, Upaya Siswa di Temanggung Melestarikan Kesenian Daerah
Dari Gamelan hingga Talempong, Anak Muda Belajar Musik Nusantara
Lukisan Sam Sianata 'Trinity Art' Akan Ditampilkan di JIAF
UNESCO Hadirkan Ruang Temu Seniman Asia Tenggara di Yogya, Budaya Peranakan Jadi Titik Berangkat
Ratusan Anak Meriahkan Gelar Karya Koreografi Tari Anak
'Penelanjangan Drupadi' Jadi Pembelajaran Lewat Tari
Artotel Suites Bianti - Yogyakarta Hadirkan Seniman Terpilih J+ Art Awards 2025 di Pameran Living Lines
Dua Perupa Menatah Sejarah dalam Pameran Monumen, Hantu, dan Luka
Sembilan Negara Ikuti Jogjakarta Karawitan Festival
Prancis Anugerahkan Gelar Officier untuk Orde Seni dan Sastra kepada Garin Nugroho
Malioboro Culture Vibes 2025: Ruang Publik Budaya yang Tertib, Nyaman, dan Aman
Raisa Kehilangan Sosok Tersayang, Ibunda Ria Mariaty Tutup Usia di RS Dharmais
Keris dalam Paradigma Ilmu Pengetahuan: Menjembatani Warisan Adiluhung dengan Saintifikasi Modern
Mooi(e)Noreh', Pameran Virtual Seniman Komunitas Api Kata Bukit Menoreh Tampilkan Wajah Baru Seni Nusantara
Obah Bareng untuk Anak Sedunia
Festival Tunas Bahasa Ibu 2025, Wadah Ekspresi Generasi Muda Pecinta Bahasa Jawa
Kompetisi Tari Nasional iForte Kembali Digelar, Gaungkan Semangat Generasi Muda dari Sabang Sampai Merauke
Temanggung Bangkit: CATEC Gelar Pameran 'Adu Roso' Karya Pelukis se-Jawa dan Bali
Terpopuler
8