Putar Balik Art: Kolektif yang Berputar Balik, Hidupkan Ruang dan Ingatan

Photo Author
- Selasa, 19 Agustus 2025 | 21:30 WIB
Salah satu karya di pameran seni bertajuk 'Putar Balik Art ' (Amandita)
Salah satu karya di pameran seni bertajuk 'Putar Balik Art ' (Amandita)

Selain menjadi ruang ekspresi, pameran ini juga membuka ruang diskusi lintas generasi. Para penggagas berharap agar Putar Balik Art tidak berhenti sebagai satu kali peristiwa, tetapi bisa menjadi pemantik lahirnya lebih banyak ruang seni yang inklusif dan berkelanjutan.

"Semoga semua komunitas tetap bisa tampil konsisten dan aktif berkontribusi," harap Kukuh Arya.

Di tengah dinamika dunia seni rupa Yogyakarta, Putar Balik Art menjadi bukti bahwa kreativitas bisa tumbuh dari obrolan santai, semangat komunitas, dan keinginan untuk kembali ke akar. (*)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ratusan Anak Meriahkan Gelar Karya Koreografi Tari Anak

Minggu, 14 Desember 2025 | 13:00 WIB

'Penelanjangan Drupadi' Jadi Pembelajaran Lewat Tari

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:40 WIB

Sembilan Negara Ikuti Jogjakarta Karawitan Festival

Jumat, 5 Desember 2025 | 08:27 WIB

Obah Bareng untuk Anak Sedunia

Minggu, 23 November 2025 | 12:18 WIB
X